Bububb, nana up niee😻
Selamat membaca, mwa nya!
‧꒰˚ʚ🎀ɞ˚꒱ ‧
Hari ini Ano akan berangkat sekolah dengan diantarkan oleh Abang Marvin.
Sekarang mereka sedang sarapan bersama, dengan Ano yang disuapi oleh Bunda.
"Ano gamau ini, Bunda," Ucap Ano dengan mulut penuh sambil menunjuk sayur yang ada di piringnya.
Bunda menggeleng.
"Ano harus mam sayur, sayang.." Bunda membersihkan sekitar bibir Ano yang belepotan.
Ano menggeleng ribut.
"No no! Ano nda mau.." Ano mengerucutkan bibirnya.
Ano menatap pada Ayah dengan tatapan memelas.
Ayah menghela nafasnya.
"Gausah dimakan kalo gamau," Ucap Ayah yang membuat Ano tersenyum menang.
Bunda menatap garang ke arah Ayah, sedangkan Marvin hanya menggelengkan kepalanya. Memang tidak ada yang bisa menolak Ano, pikirnya.
Ano melanjutkan sarapan dengan Bunda yang terus mengomel karena Ano yang tidak mau makan sayuran.
"Lain kali tuh kalo Bunda kasi sayur dimakan," Omel Bunda.
"Ishh Bundaaa~"
"Emangnya Ano ga kasian sama Bunda? Bunda udah masak buat Ano, tapi Ano malah gamau makan masakan Bunda." Lanjut Bunda.
Ayah dan Marvin saling melirik. Sekarang mereka sedang berada di Living room. Bahkan sudah selesai sarapan pun Bunda masih mengomel.
Ano mengerucutkan bibirnya mendengar ucapan Bunda.
"A-ano is sowwy, Bunda.."
Ano menatap Bunda dengan mata berkaca kaca. Bunda mengalihkan tatapan nya, tidak mau menatap Ano yang terlihat kecil sekali sekarang.
Melihat Bunda yang tidak menjawab membuat Ano turun dari kursi dan berlari ke arah meja makan.
Ayah, Bunda dan Marvin hanya memperhatikan Ano. Awalnya Marvin ingin mengikuti Ano, tapi Bunda melarangnya.
Ano kembali dengan membawa piring berisi sayuran yang Ano tolak tadi. Ano duduk di lantai dan mulai memakan sayur itu.
Marvin kembali melirik ke arah Ayah.
"Gapapa," Bisik Ayah dan Marvin hanya mengangguk.
Jujur saja, sekarang Marvin takut Ano akan telat datang ke sekolah. Tapi Marvin juga tidak tega melihat Ano makan dengan mata berkaca kaca dan sedikit bergetar.
Saat sudah menghabiskan sayur didalam piring itu, Ano berjalan ke arah Bunda dan memperlihatkan pada Bunda piring yang sudah kosong tersebut.
"Bunda, Ano sudah mam sayur nya.. Jangan marah lagi.."
Bunda tersenyum dan memeluk Ano.
![](https://img.wattpad.com/cover/361640646-288-k457558.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Ano dan Abang [MarkNo]
FanfictionBerisi cerita pendek tentang keseharian abang Marvin dan adek Ano! Not bxb story. ‧꒰˚ʚ🎀ɞ˚꒱ ‧ Ini 100% murni dari otak nana! Awas aja kalo ada yang jiplak!!! Vote dan komen disetiap chapter!!! @lovelynenoww_ Mulai : 30 Januari 2024.