Part 11

20 2 0
                                    

"Siapa sih yang ngide gini?" Omel Lucas sore itu.

"Papah ga ikut ikut ya cas." Kata papah mengangkat kedua tangannya.

"Clea juga ga ikutan ya." Sahut Clea sambil mengangkat tangan mengikuti papahnya.

"Yaelah cas, cuma kenalan doang." Sahut om Zayn.

"Udah deh om gausah sok-sokan nyomblangin orang." Kata Lucas malas.

"Tapi anaknya baik loh cas, sopan juga." Sahut papah, sedikit ketigger dengan omongan Zayn tadi.

"Pahh..." Lucas berdecak.

"Cantik juga." tambah Clea membuat Lucas melirik kesal.

"Coba aja kali cas." Saran papah, membuat Lucas melengos.

"Cas." Panggil papah ragu. "Kamu nggak gay kan?" Lanjut papah, membuat om Zayn yang disampingnya tergelak.

"Gak." Papah bernapas lega, membuat Lucas mendengus.

"Lusa kak Lucas ada acara kan, coba aja ajak kak nara."

"Kakak maunya sama kamu."

"Clea mulu yang di gandeng, pantes gaada cewek kamu cas cas." Sahut om Zayn.

***


"Kak aku tuh gaada bajuuu."

"Baju di lemari kamu banyak loh cle."

"Ihh maksud aku tuh baju pesta."

Lucas terkekeh, "Mau kemana sihh?"

"Yaudah besok nyari." Lanjut Lucas, membuat Clea menahan senyum.

"Yaudah deh kalo maksa." Ucap Clea. "Clea ga ada sepatu juga." Lanjutnya.

Lucas terkekeh, "iyaa besok beli semua." Kata Lucas membuat Clea sumringah.

***


"Mau pada kemana?" Tanya Papah.

"Ke mall nyari baju." Kata Lucas melirik Clea yang diangguki sang papah.

"Cas papah pinjem kaos polo mu yang dongker dong."

"Tumben."

"Ke laundry semua, mau tenis papah abis ini."

"Ambil aja di lemari." Kata Lucas.

"Jangan ganteng-ganteng, ntar ada yang naksir." Peringat Clea.

Papah mendengus geli, "iya-iya, dah sana berangkat." Ucapnya mengacak pelan puncak kepala putrinya.











Clea berjalan terlebih dahulu masuk ke fashion store. Lalu berlari ketika melihat sepatu-sepatu lucu.

"ihh kak sini deh, lucu nggak sih." Tanyanya menyuruh Lucas mendekat.

"Tapi kan nanti cocoknya pake heels." Lanjutnya.

"Yaudah ambil dua." Kata Lucas.

"Beneran?? aku ngga minta loh yaa, kakak yang nyuruh, okedeh kalo gitu." Cerocos Clea, membuat Lucas mendengus geli. Kemudian Clea mengambil satu sepatu dan heels yang menurutnya cocok.

"Letsgooo kita cari dress." Ajak Clea, diikuti Lucas.

"Bagusan yang hitam apa putih sih kak?" Tanya Clea.

"Pilih aja, suka yang mana."

"Duhh bagus semua bingung." Keluh Clea.

"Yaudah ambil aja."

"Hah?"

"Ambil dua-duanya." Pasrah Lucas.

"Aaaaa gantengnya duit aku." Ucap Clea menepuk pelan pipi Lucas, membuat Lucas mendelik kecil.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 30 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Forbidden Love ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang