Kepada dia mahatma[tahap]

2.MARI SEDIKIT MENGENAL

Halo, aku update lagi hehe..

Bagaimana kabar kamu?

⚠️maaf jika ada nama tokoh atau hal-hal yang berkaitan dengan cerita lain. Tapi disini saya benar-benar memikirkan secara murni tanpa jiplak/plagiat.

Terimah kasih

2.MARI SEDIKIT MENGENAL

Selamat membaca semoga suka💗💗

Sheila tiba dirumah sekitar 3 jam yang lalu bersama diandra, dan sekarang Sheila sudah terkapar di kasur empuk milik nya setelah menuntas habis bakso yang ia beli tadi.

Dan sekarang pikiran nya sudah dipenuhi oleh Arion, lelaki dingin nan sinis itu, begitu kira-kira Sheila men-cap arion. Yaa.. Sheila sempat membaca name tag lelaki itu saat mereka tak sengaja berpapasan di koridor dengan arah yang berlawanan.

Sebenarnya sheila bisa saja mengusir rasa bosan nya dengan sekedar berbagi cerita kepada diandra, tapi Sheila juga tahu diri bahwa pasti papa nya sedang lelah setelah seharian bekerja.

Sheila benci saat ia berusaha menepis lelaki itu dari pikiran nya, tapi lagi-lagi gagal. Lelaki dingin itu terus muncul untuk mengacak-ngacak mood nya. Juga Sheila sedikit menyesal andai saja dia tidak ke warung mas udin, dan tidak bertemu arion, pasti sekarang ia tidak jadi kepikiran seperti ini, Tapi sudah lah yang sudah terjadi biarlah terjadi.

"Kenapa jadi kepikiran gini sih, kan cuma ditatap doang shei, dia juga gak akan tiba-tiba muncul dan makan lo kok, Tenang aja." Monolog Sheila untuk diri nya sendiri.

Memang begitu, semenjak dari warung tadi ia jadi seperti ini. Akhh sudahlah untuk apa membuang-buang waktu untuk memikirkan hal yang tidak penting seperti ini, lagi pula arion pasti juga enggan memikirkan nya bukan?.

"Baca novel aja kali ya?."

Sheila segera beranjak dari kasurnya menuju rak-rak yang berukuran cukup besar yang terletak di dekat meja rias nya, ia beli khusus untuk novel-novel kesayangan nya, bahkan sebagian belum pernah ia buka. Membaca juga salah satu cara Sheila menghilangkan rasa bosan, pengganti teman karna Sheila tidak memiliki satu pun teman yang benar-benar akrab dengan nya. Mungkin jika punya itu pun hanya sebatas kenal. Sheila harap ia segera menemukan teman dalam waktu dekat.

Satu buku yang berjudul 'kita dan takdir' menarik perhatian Sheila, seingat nya ia membeli buku ini bulan mei kemarin. Saat ia mampir ke toko buku langganan nya. Tangan nya segera meraih buku itu.

"Dari judul nya sih keliatan, bau-bau sad end,haha."

Setelah buku itu sudah stay ia genggam, Sheila menuju ke kulkas yang sengaja diandra sediakan untuk nya agar tidak perlu bulak-balik ke lantai dasar.

Sheila menatap banyak nya merk minuman dan snack yang tersedia di kulkas itu, tangan lentik nya meraih sebuah kaleng minuman dengan rasa matcha. Rasa favorite nya, dulu, sekarang, dan selamanya.

"Long time no see." Begitu kira-kira saat Sheila sudah menggenggam kaleng minuman itu. satu minggu tidak mencecap minuman matcha itu membuat Sheila sedikit rindu dengan rasa nya yang khas.

Setelah itu Sheila segera ke kasurnya, membuka dan membaca halaman demi halaman, lembar demi lembar dari novel yang berjudul 'kita dan takdir'.

***

Saat ini Arion, gazza, Romeo, titto, jupiter sedang berada di markas, bukan hanya mereka, dimarkas seluas ini pastinya sudah ramai dengan anggota gebrios yang lain dengan segala aktifitas random nya.