1

536 26 54
                                    

Gak usah pake pengenalan, langsung aja.. jangan terlalu berharap ya, takutnya season 2 ini zonk...
.........................................................................

" kalian sadar gak sih kalo paman belakangan ini berubah? " ujar hyunjin memulai pergibahan saat jam istirahat sekolah.

" enggak ah, tetap kayak biasa... galak... " jawab seungmin.

" ih, gak loh.. beda... masa kalian satupun gak ada yang sadar? " kekeh hyunjin.

" emang beda begimana sih? " tanya jisung kepo.

" jadi... "

Brak!!

" Eh monyet nyengir! " latah felix.

" hyung! Kaget tau! " gerutu hyunjin, mengelus dadanya terkejut karena ulah changbin yang tiba-tiba datang dan menggebrak meja.

" eh, maaf dek... lupa... kamu gak boleh di kagetin... " ujar changbin memeluk hyunjin, merasa bersalah.

Alah modus sia 😑

" kebiasaan banget sih! " omel lino menggeplak dahi changbin cukup kuat hingga memerah.

" ih hyungie... ndak boleh main tangan... no, no, no... " ujar jeongin dengan jari telunjuk yang di goyang ke kanan dan ke kiri.

" pinternya adek... " puji bangchan mencubit pipi bakpao jeongin.

" hyunnie... lanjutin, jadi paman beda gimana? " tanya felix tidak sabaran.

" jadi belakangan ini paman itu bener-bener rajin banget ke kantor, biasa kan di rumah terus dan limpahin pekerjaan ke om jackson, ini enggak... "

" terus paman juga jadi suka ngaca, rapihin diri terus... biasanya juga kalo modelan gembel juga bodo amat... mana sering senyum-senyum sendiri lagi... hii serem... " ujar hyunjin memeluk dirinya sendiri, merinding.

" kayaknya itu bukan hal baru deh... biasa aja ah... " ujar jisung mengernyit tak suka.

" jangan karena gak ada topik ghibah, paman yang jadi bahan deh... " tegur seungmin.

" wes! Kalian ini gak percaya banget sih! Kalian tuh gak merhatiin paman sampai detail sih... emang beda banget kayak biasanya... kayak orang dewasa yang lagi jatuh cinta... "  ujar hyunjin tak mau kalah.

" alah, ngawur ae cangkem mu hyunnie... masih kecil, tau apa soal jatuh cinta? " ujar bangchan tak suka adik-adiknya membahas percintaan.

" jatuh itu sakit... cinta itu... hati?  Jadi hati siapa yang jatuh hyungie? Kasihan... pasti lagi kesakitan... " ujar jeongin membuat para hyungnya menepuk jidat, kecuali lino yang tertawa puas.

" hatinya binnie hyung dek... " jawab lino asal, membuat changbin melongo tak percaya.

" hyung! Jangan memulai keributan... " ujar changbin kesal.

" benarkah hati hyung jatuh? Jatuh dimana? Ayo adek bantu cari... kasihan binnie hyung sakit... " ujar jeongin polos, hingga membuat mereka tertawa tanpa suara.

" nah, pergilah... bantu binnie hyung sampai ketemu hatinya... " ujar lino membuat changbin tidak bisa berkata apa-apa.

" ayo hyung... kita cari, let go... " ajak jeongin menarik changbin yang pasrah.

" hiks, aku belum makan... " keluh changbin meratapi nasib.

Dirinya baru saja tiba untuk membeli makanan, namun belum sampai perut bulatnya terisi ia sudah dibawa lari oleh adik kecilnya.

" ino, bercandamu kelewatan... " tegur bangchan setelah tawanya reda.

" tapi hyung menyukainya kan? "

NOT YET, 2 ( STRAYKIDS ) HIATUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang