Gemerlap lampu kota Seoul, menemaniku di malam yang sunyi ini. Udara dingin berdesir menyapa setiap inchi kulitku. Meski dingin, Aku menyukainya, tenang tak ada yang mengganggu.
Hanya berselang 5 menit semua ketentraman sirna begitu saja. Tatkala seseorang yang sudah langganan mengganggu hidupku.
"Kau masih betah disini, nona? " Yahh itu suara tetangga apartemen ku, penghuni Room 109.
Sejak malam itu, lelaki itu terus saja mengganggu hidupku, seperti ini.
"Hahaha" "Kau muncul lagi. Setelah 3 hari tak mengganggu ku, ku kira kau pindah karena tak betah disini" Aku menatapnya dengan tatapan mengejek.
"Ck, seharusnya kau yang pindah saja nona, bukan Aku"
Walau Tak jelas tampang lelaki tersebut, namun kuyakini bahwa wajahnya tak lebih indah daripada cancut spiderman.
"Begitukah?? Baiklah aku akan segera pindah, namun aku juga akan membawa mayatmu.
Omong kosong, Aku saja takut melihat darah. Berlagak sok pemberani di hadapan lelaki tak sopan sepertinya.
" Jika kau bisa" Lelaki tersebut kemudian pergi masuk ke unit apartemennya.
"Ck, dasar lelaki sok-sokan" Aku pun memutuskan untuk masuk karena merasa kesal.
Ini bukan sekali seperti ini, namun hampir setiap hari, Pria itu memang pecundang yang selalu mengganggu.
Demi Tuhan, aku membencinya.
Ara Pov End:
•••
Di lain sisi, lelaki yang menjadi penghuni Room 109 itu tertawa karena berhasil membuat tetangganya itu marah-marah. Ya, lelaki itu ialah Jake Sim.
Sudah menjadi kesenangan nya membuat tetangga apartemen nya itu marah. Walau jarang berada di apartemen, ia tak akan pernah melewatkan momen tersebut ketika berada di apartemen.
"Hahaha, dasar wanita sombong. Mungkin jika ia tahu Aku adalah Jake Sim, mungkin ia tak akan marah seperti itu" Jake dengan kepercayaan yang tingkat dewa.
"Hoamm" Jake yang merasa mengantuk pun segera membaringkan tubuhnya di kasur.
•••
Sinar matahari terik hari ini, menemani keseharian para member Enhypen. Siang ini mereke akan disibukan oleh promosi cb mereka.
Tak lupa juga para member Enhypen menyapa fans mereka di aplikasi weverse.
•••
Ara yang sedang gabut di apartemen karna tidak memiliki jadwal matkul, bersorak ria karena boyband yang disukainya melakukan live.
Tak lain boyband itu ialah Enhypen. Disana menampilkan Jake dan Jay. 2 pilar kehidupan bagi Ara.
Ara menyimak live mereka dengan sedikit tertawa. Sampai di akhir live cacing pita di perut Ara berbunyi.
Ara pun bangkit untuk memasak. Namun, disaat ia membuka kulkas, ternyata bahan makan habis. Ia pun memutuskan untuk membeli bahan makanan di supermarket terdekat.
•••
"Mmm..enaknya masak apa ya? " Terlintas di pikiran Ara ialah ayam pop.
"Itu aja deh." Ara pun membeli bahan yang diperlukan untuk memasak sekaligus pengisi kulkas.
Skip~~
Sesampainya Ara di apartemennya ia pun segera memasak. Tak lupa ia mem-video call dengan mama nya untuk menanyakan resep.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Akhirnya ayam pop yang diidamkan pun matang juga. Ara tak siap menyantap nya.
Kring....
Di saat Ara akan menyantap makanan nya, terdengar bel pintu apartemen nya yang berbunyi.
"Duhh...siapa sih? Ganggu banget." Ara pun bangkit dan membuka pintu.
Ceklek...
Di balik pintu itu ialah???
TBC
•••
Siapa ya???
Sedikit gj sih,tpi.. Janlup pencet bintangnya!! luuppp<33
