Part 8

4.3K 382 21
                                    

Bel rumah Charin berbunyi.

"Ne, chankkanmayo," Charin membuka pintu rumahnya. "Oh, Hobie-ah. Apa yang kaulakukan selarut ini?"

"Bolehkah aku menginap? Sohee berkata ia akan mengunjungi rumahku."

Charin mengangguk, mempersilahkan Hoseok masuk.

"Oh, Hoseok-ah. Kau akan menginap lagi?" Chanyoung datang dari ruang makan.

"Ne, hyung. Apa aku merepotkan?"

"Aniya. Kau bisa tidur di sofa kamar Charin. Baiklah aku akan tidur dulu. Besok aku harus menjemput kekasihku. Hehe."

Hoseok tersenyum miris. Ia tidak mempunyai kekasih yang ia harapkan.

Mereka berdua pergi ke kamar Charin. "Jadi apa yang tadi kalian lakukan?"

"Oh, dia gadis yang benar-benar, dia memintaku membayar semua barang belanjaannya. Kalau seperti ini terus uangku akan menipis."

"Huh, wanita itu memang tidak tahu diri sekali."

"Apa kau sudah menemukan buktinya?"

"Belum, aku dan Yoongi berencana pergi ke pub malam yang kau kunjungi," Charin menyalakan pemanas ruangan.

"Mwo?" Nada kaget keluar dari mulut Hoseok.

"Museun iriya?"

"Ani, maksudku. Apa kau? Benar akan pergi ke pub malam bersama Yoongi?"

"Waeyo? Aku tidak akan melakukan apapun. Lagipula Yoongi terlalu cuek untuk urusan itu. Aku hanya memeriksa apa ada cctv disana." Jawab Charin sambil melempar bantal dan selimutnya pada Hoseok.

"Ah, bukan. Kau akan pergi bersama Yoongi?" Hoseok mencoba memastikan.

"Ada apa denganmu?" Charin balas bertanya.

"Tidak apa, aku hanya bertanya saja. Jadi kau akan pergi bersama Yoongi? Untuk pertama kalinya?"

Charin mencubit pipi Hoseok dengan gemas. "Aku baru pertama kali jalan dengan namja lain selain kau dan oppa."

"Kau menyukainya ya?" Tanya Hoseok.

"Mengapa kau bertanya seperti itu?" Balas Charin.

"Aku hanya bertanya saja."

"Dia baik. Entah apa yang membuatku tertarik dengannya."

"Kau menyukainya?" tanya Hoseok lagi.

"Aku hanya berkata, aku tertarik. Bukan menyukainya tahu. Kau ini."

"Ah, begitu ya?" Hoseok semakin lemas dibuatnya. "Apa aku salah kata?" Charin menyadari perubahan raut wajah Hoseok.

"Aniya."

"Cha, kita tidur. Jaljayo, Park Charin."

'Haruskah?' Batin Hoseok.

*
*
*
*
*
*

"Min Yoon... "

Charin menatap kelas. Melihat bangku Yoongi kosong. Seharusnya ia sudah datang sejak tadi.

"Apa ia terlambat?" Charin merasa tak yakin Yoongi akan datang terlambat. Biasanya laki-laki itu datang 15 menit lebih dulu darinya. Tapi, sekarang bel hampir berbunyi.

"Apa ia tak masuk?" Charin memangku kepalanya dengan tangan. "Hari ini akan sepi sekali." Lanjutnya.

To: Yungi
'Yoongi-a? kau kemana?' (07.45 am)

Hwayangyeonhwa: Butterfly [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang