HAPPY BIRTHDAY

103 7 12
                                    

WARNING! CERITA INI FULL DIBUAT DENGAN AI, JANGAN BERHARAP LEBIH, SOALNYA AUTHOR GABUT, JADI BUAT GINIAN!

•DON'T LIKE, DON'T READ•

•HAPPY BIRTHDAY•

Pagi itu, sinar mentari merayap perlahan-lahan di atas kapal Thousand Sunny, menerangi dek dengan cahaya hangatnya. Angin laut berdesir lembut, menciptakan suasana yang tenang dan penuh harapan di antara kru Bajak Laut Topi Jerami. Hari itu adalah ulang tahun Nami, seorang wanita tangguh yang menjadi detak jantung keluarga mereka di lautan yang luas. Namun, hanya Luffy yang dengan kepolosannya baru saja menyadari momen spesial ini.

Dengan penuh semangat, Luffy melompat ke ruang tengah di mana kru sedang berkumpul. "Guys! Tahukah kalian hari ini ulang tahun Nami?" serunya dengan suara gemuruh.

Nami, yang tengah mendalami peta-peta laut dengan penuh konsentrasi, tersenyum melihat kepolosan Luffy. "Ya, Luffy, aku sudah tahu," jawabnya dengan lembut, tetapi matanya berbinar-binar.

Luffy menggaruk kepalanya, agak malu. "Aku... uh, belum sempat membelikanmu kado," ia mengaku dengan jujur, sambil tersenyum malu-malu.

"Tidak apa-apa, Luffy," kata Nami dengan lembut. "Kamu tidak perlu memberiku apa pun."

Namun, Luffy takkan menyerah begitu saja. "Tidak! Aku harus membuat kejutan yang luar biasa untukmu!"

Sepanjang hari itu, Luffy memutar otak, kadang-kadang bertanya kepada kru lainnya untuk mencari ide yang sempurna. Chopper menyarankan kue raksasa, Franky dengan penuh semangat mengusulkan pembangunan wahana air megah, dan Usopp memiliki ide kembang api yang spektakuler namun langsung ditolak oleh Sanji.

Saat matahari mulai tenggelam di ufuk barat, kru berkumpul di dek yang dihiasi dengan dekorasi sederhana namun penuh makna. Brook telah menyiapkan biola saktinya, dan Robin hadir dengan buket bunga yang mengagumkan dari kebun kapal. Mereka semua menunggu dengan antusias untuk melihat apa yang akan dilakukan Luffy.

Tiba-tiba, terdengar kegaduhan di depan kapal. Luffy muncul dengan langkah percaya diri, membawa sesuatu yang terbungkus rapat dengan kain besar. "Ta-da! Ini dia kejutannya!" serunya dengan penuh semangat, lalu menyingkap kain itu dengan gerakan dramatis.

Di hadapan mereka, terlihat sebuah kapal bajak laut mini yang dibuat dengan penuh dedikasi dari tong-tong dan papan-papan, lengkap dengan bendera Jolly Roger yang berkibar gagah di atasnya.

Kru terdiam sejenak, terpesona dan kagum dengan kekreatifan Luffy. Namun, Nami meledak dalam tawa, tidak mampu menahan kegembiraannya.

"Luffy, ini... apa?" tanya Nami di antara tawaan bahagianya.

"Ini adalah kapal bajak laut kejutan!" Luffy menyatakan dengan bangga. "Sekarang kamu bisa memiliki petualangan bajak laut sendiri kapan pun yang kamu mau!"

Senyum bahagia terpancar di wajah Nami, dia berjalan mendekati Luffy dengan langkah lembut dan mengacak-acak rambutnya. "Terima kasih, Luffy. Ini adalah kejutan terbaik yang pernah aku dapatkan."

Kru bergabung dalam sorak-sorai meriah, memberikan tepuk tangan untuk kreativitas dan kebaikan hati sang kapten. Luffy tersenyum puas, merasa senang karena berhasil membuat Nami bahagia di hari istimewanya.

Seiring malam menjelang, mereka merayakan dengan pesta besar yang disiapkan oleh Sanji, lengkap dengan hidangan lezat dan musik indah dari Brook yang mengalun merdu. Nami meletakkan kapal kejutannya di dek, sebagai simbol dari ikatan yang khusus dan tak tergantikan di antara mereka sebagai keluarga Bajak Laut Topi Jerami.

Di bawah langit malam yang berbintang, Luffy dan Nami duduk berdampingan di tepi kapal, menatap langit yang dipenuhi dengan gemerlap bintang. Keintiman di antara mereka terasa begitu nyata, seperti aliran air yang mengalir tenang di lautan luas.

"Luffy," bisik Nami dengan suara lembut, tatapannya penuh cinta kepada sang kapten. "Terima kasih, tidak hanya untuk kejutan ini, tetapi untuk semua momen indah yang telah kita bagikan bersama."

Luffy mengangguk mantap, matanya penuh dengan kasih sayang. "Aku senang kamu suka, Nami. Aku ingin selalu membuatmu bahagia."

Kedua mereka saling tersenyum dengan penuh pengertian, merasakan kehangatan dari ikatan mereka yang kuat. Di tengah malam yang tenang, di atas kapal yang mereka sebut rumah, Luffy dan Nami merayakan tidak hanya ulang tahun, tetapi juga cinta yang telah tumbuh di antara mereka dalam petualangan tak terduga di lautan luas.

FIN

VERSI ORI MILIKU NYUSUL YA, PANTAU AJA TERUS, SPESIAL POKOKNYA BUAT AYANG NAMI🗿

Let's make LuNa With AITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang