05

1 1 0
                                    

Keesokkan harinya nayra datang ke sekolah dengan tergesa gesa karena ia tadi pagi bangun kesiangan sebab ia tadi malam bergadang untuk menonton drama Korea kesukaannya

Kini nayra turun dari sebuah taksi dengan penampilan seadanya dasi yang tertinggal,belum sarapan,buku pelajaran yang belum tertata entah ia bawa pelajaran apa saja di dalam tasnya

"Ini pak uangnya kembaliannya ambil aja"kata nayra dengan menyodorkan uang 10 ribu pada sopir taksi tersebut

Ica lari menuju gerbang yang baru saja tutup itu

"Apanya yang diambil neng kembaliannya uangnya aja kurang dikira naik angkot apa dasar anak muda agak Laen"omel sopir taksi itu dengan mengusap dadanya sabar

"Yah bukain dong mas fajar gerbangnya"rengeknya

"Gak bisa nayra gerbangnya akan dibuka lagi kurang 25 menit lagi"balas mas fajar dengan duduk santai di pos satpam sementara nayra mencebikan bibirnya kesal sesekali ia melihat jam tangan yang melingkar di tangan kirinya

Tak lama setelah itu datang bintang dengan mengendarai motor CBRnya tumben sipaling teladan ini baru dateng

"Ngapain"tanya refan setelah turun dari motornya

"Majelisan"balasnya nyeleneh

"Lu ga liat gua lagi nungguin gerbang dibuka"

"Kurang akal lu"

"Lu ngatain gua kurang akal lu kali yang akalnya minus"

"Nayra zaviola kan bisa lewat gerbang belakang"katanya

"Emang ga di kunci tu gerbang"tanpa aba aba refan langsung menarik pergelangan tangan nayra menuju gerbang belakang sekolah yang tak pernah terkunci itu

"Gua biasanya kalau telat lewat sini"balasnya membuat nayra menganga tak percaya refandra zevalo railos siswa yang dijuluki murid paling teladan ini suka telat

"Udah ah mau masuk gua di kelas gua jam pertama waktunya pak Agus"

"Terus itu motor lu di tinggal di depan kalau ilang gimana fan?"

"Kalau ilang ya tinggal beli lagi ngapain ribet"balasnya dengan enteng seolah olah tanpa beban

Refan berlalu dari hadapan nayra menuju kelasnya

Tanpa nayra sadari kini ia di potret oleh cewek caper tukang ngadu

"Siap siap dihukum lu ca"gumanya pelan

NARENDRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang