"But, Mama I'm In Love With A Mafia.." [END]

BAB 1: PERTEMUAN AWAL.

Indah dan Oniel bersekolah di satu sekolah yang sama, yaitu sekolah Golovy Anternus 48 School, sekolah yang sangat terkenal di 48 world.
banyak murid dari jepang, filipina, bahkan Malaysia.

Pada waktu pertama kali sekolah, Indah sekelas dengan Jinan, sahabat terdekat Indah.
Indah senang tak main main, harapannya ternyata dikabulkan!
siapa juga yang tak senang kalau sahabatnya satu kelas dengannya?
pasti semua orang senang!

Indah juga sekelas dengan sepupunya Eve dan Ariel. tetapi, jarak kerajaan Indah dengan Sepupunya lumayan jauh, jadi mereka jarang bertemu.

Iya,Indah adalah seorang Putri dari Kerajaan Goldinia, kerajaan yang sangat amat terkenal di 48 world.
sedangkan, Eve dan Ariel berada di kerajaan Silveron, jarak untuk kesana cukup jauh.

Jinan adalah seorang Putri Tunggal dari kerajaan Eternus, yang jaraknya dekat dengan kerajaan Goldinia, makanya Indah dan jinan bisa bersahabat.

tetapi, Indah tidak sekelas dengan Oniel, karena, setiap kasta di sekolah mempunyai kelas sendiri.
"lalu, bagaimana pertemuan antara Indah dan Oniel? Mereka kan tidak sekelas. (?)"
pertemuan pertama antara Indah dan Oniel adalah saat Indah tidak sengaja menumpahkan minumannya ke baju Oniel.

Saat itu, Indah banyak sekali membawa barang bawaan di tangannya, tiba-tiba, Jinan mendorongnya dari belakang.
"PYURR" segelas es teh ditangan Indah tumpah ke baju Oniel.
"E-eh, kamu gak apa-apa? mana yang kena noda?" tanya Indah yang kaget bahwa minumnya tumpah di baju Oniel.
"Eh, iya aku gak apa-apa kok, cuman kena noda dikit aja." jawab Oniel.
"Maaf banget ya... kalo itu aku minta nomor WA kamu aja, supaya bisa gantiin.." jawab Indah yang tidak enak.
"Gak usah digantiin, ini cuma kena noda dikit doang, oh iya ini ya nomor  WA aku 08*******" kata Oniel.
"nama kamu siapa? biar aku save!" tanya Indah.
"Nama Aku Cornelia Vanissa Harlan Natio. kamu? biar aku save juga." tanya Oniel balik.
"Nama aku Indah Cahya Fenia Saras Gold. maaf banget ya sekali lagii" jawab Indah yang masih merasa bersalah.
"it's okay!" jawab Oniel singkat.

saat di mobil, jinan merasa ada yang aneh dengan nama Oniel.
"Ndah, lu ngerasa gak sih, kalo nama si Oniel-Oniel itu kayak gak asing?" tanya Jinan.
"hah? enggak kok, gw biasa aja sama namanya. cuman gw pernah denger sih sekali, tapi lupa si bener apa kagak" jawab Indah.
"kalo gw yak, gw tuh selalu denger nama Harlan Natio. Seinget gw, itu tuh marga dari keluarga terkenal tau! cuman, gw gak ngerti apa kasta keluarga itu, bangsawan,kerajaan, gw gak tau" kata Jinan.
"ya, mungkin feeling lu aja kali.. gw aja tadi biasa aja ko, kalo dia dari keluarga terkenal, kita mesti udah nggak asing sama dia, mulai dari keluarganya,namanya,orangnya ke mesti kita gak asing. cuman gw ngedenger namanya aja asing."
"tapi, kalo dia dari keluarga terkenal.. kenapa namanya asing di-kita? kaya gak pernah denger" tanya jinan yang kebingungan.
"iya juga si. udahlah positif thinking aja nan... kali aja emang keluarga mereka belum terlalu terkenal aja." jawab Indah.
"Iya si..." kata Jinan singkat.