Tentang 7 orang remaja yang baru saja memasuki SMA. Namanya mereka, Marvel, Rakha, Jefano, Haifa, Jaidan, Caiden dan Zhafir. SMA tersebut bernama 'Gavendra National School' sekolah yang mewah dan berada di perdalaman. Banyak orang yang tidak mengeta...
Mereka memasuki lorong tersebut. Dan mereka melihat ke kanan dan kiri. Di sebelah kanan ada enam ruangan. Dan di sebelah kiri hanya ada satu ruangan.
Ruang tersebut tertulis nomor di depannya.
Di sebelah kanan ada nomor satu sampai enam, dan di sebelah kiri hanya nomor tujuh.
Speaker itu berbunyi lagi, 'silahkan memasuki ruangan kalian masing-masing sesuai dengan nomor yang kalian ambil tadi.'
Marvel ruangan 1.
Haifa ruangan 2.
Rakha ruangan 3.
Jefano ruangan 4.
Jaidan ruangan 5.
Caiden ruangan 6.
Terakhir, Zhafir ruangan 7.
Masing-masing dari mereka akhirnya membuka pintu masing-masing ruangan sesuai nomor mereka menggunakan kunci yang tadi.
*****
Zhafir memasuki ruangan itu dengan sedikit rasa takut. Saat ia masuk, ia melihat ke sekitar ruangan itu. Di dalam ruangan itu terdapat kasur, lemari kaca, dan juga toilet.
Ia melihat tulisan yang ada di lemari kaca itu. 'Ambil baju yang sudah di siapkan di dalam. Dan pakai.'
Zhafir membuka lemari itu dan ia melihat setelan pakaian berwarna biru gelap. Entah itu pakaian apa. Dan ia langsung memakainya.
Setelah memakai baju itu, ia melihat ke arah cermin yang berada tepat di atas wastafel. Zhafir merasa ada yang berbeda di tubuhnya ketika memakai pakaian itu. Ia merasa jauh lebih kuat dan.. Ada perasaan aneh juga yang melekat pada dirinya.
Zhafir terduduk di tepi ranjang nya, lalu ia mengeluarkan ponsel nya. Ia mencoba mengirim pesan ke temannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Zhafir terkekeh membaca pesan itu. Tapi ia berhenti ketika speaker kembali bersuara, 'kalau sudah memakai pakaiannya, silahkan keluar dan berkumpul di satu ruangan.'
Zhafir kembali mengalihkan pandangannya kearah ponselnya, ia melihat pesan di grup itu lagi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Akhirnya, dengan perlahan, Zhafir keluar dari ruangan nya.
****
bintang nyaa jangan lupaa yaa 🤍 komen buat lanjut! ❤
