10..

366 10 0
                                    

Di suatu malam yang sangat gelap

Shani,kedua orang tua gracio,kedua orang tua shani,chikara,delshel,dan marsha pun di kumpulkan di suatu tempat yang sangat sepi dan gelap

*cio kamu dimana tolongin aku,kalo kamu ada disini pasti kamu bantuin aku

di dalam hati shani dan berlinang air mata

mereka semua duduk di kursi

kedua tangannya di ikat dan mulutnya di bungkam

"HAHAHAHA"

seorang pria memakai topeng pun datang

*mereka semua tidak asing dengan suara itu

"SEKARANG AKU SUDAH KAYA RAYA"

*kata pria bertopeng itu

"Aku sudah mendapatkan semua harta keluarga NATIO"

"Lihat ini"

*kata pria tersebut sambil menunjukan beberapa kertas

"Semua perusahaan kalian jatuh jadi milik saya"

*pria itu berbicara di depan muka kinal

"Kalian pasti kenal siapa saya,HAHAHA"

*pria itu membuka topeng nya

*alfa?

*brengsek ternyata alfa sejahat ini

(didalam hati shani)

"O iya kalian pasti penasaran kan dimana keberadaan Gracio dan Zee?"

*kata alfa yang mendekatkan dirinya dengan shani

"Mereka berdua sudah mati di tangan saya"

*air mata shani pun jatuh mengalir dan tubuhnya bergetar

*sayangggg,gak mungkin gak mungkin gracio meninggal

di dalam hati shani yang sangat sakit dan sesak itu

"Mereka berdua sudah saya kubur di cina"

"dan percuma saja kalian mencari mereka.. Hahaha"

*Ya Allah apakah benar gracio sudah meninggal?

di dalam hati shani

*hati shani sangat sangat sakit bagaikan di sayat sayat pakai silet

"Bukan cuma itu dan sekarang saya bisa menikah dengan shani!!..Hahaha"

"kamu maukan menikah denganku shani"

kata alfa sambil menoel dagu shani

*shani pun langsung menggerakan tubuh nya

"Buka bungkaman calon istriku"

titah alfa kepada antek antek nya

*bungkaman shani pun di buka

disana alfa hanya di temani 10 orang anak buahnya

"lepasin saya!!"

teriak shani

*alfa tersenyum licik

"aku bakal lepasin kamu sayang.."

"ASAL KAN KALIAN SEMUA MERESTUI KITA MENIKAH!!!"

kata alfa

"aku gak akan pernah mau alfa!"

"Ohhh kamu mau menolak?"

kata alfa berjongkok di depan shani

"kalo kamu menolak semua keluarga kamu dan teman kamu ini aku tembak satu persatu di depan muka kamu sayang"

"Boleh saja kamu ambil semua harta aku alfa,asalkan kamu jangan bunuh keluarga dan sahabat aku!"

ketua osisku jadi teman hidupku?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang