INI BAB SUDAH DI PERBARUI TERUS²AN TAPI KAGAK LULUS TINJAU! MUNGKIN ADA KESLAHAN, MOHON BIJAK DALAM MEMBACA. INI HANYALAH KARANGAN BELAKA. JIKA ADA ADEGAN YANG MEMBUAT KALIAN TIDAK NYAMAN SKIP AJA.
__
Hari hari berlalu, waktu juga tidak akan pernah berhenti, jika waktu dapat berhenti maka sebagian orang akan ingin menetap. Jika waktu bisa terulang, sebagian orang akan mundur ke waktu yang lalu untuk merubah nasib nya.
"Hai Ra" Sapa May. Saat ini sedang jam istirahat dan kebetulan Vera sedang sendiri dan sibuk memandang laki-laki yang sedang bermain basket.
"Hai" Sapa balik Vera tanpa sungkan. Ia kini tidak sungkan ataupun takut, jika mereka melakukan pel*cehan lagi ia sudah terbiasa menghadapi nya, cukup diam sampai mereka puas.
"Kita belum pernah ngajak lo ngumpul kan? Dan lagi kami dah lama gak ngumpul sama anggota lain" Ungkap nya.
"Jadi lo mau ikut ngumpul gak bareng kita?" Tanya Mawar.
"Boleh?" Tanya Vera balik untuk memastikan.
"Yah boleh lah, kan kita yang ngajak, dasar bego" Kata Sabrina.
"Yasudah"
Mereka lalu pergi begitu saja. Dan Vera hanya menghela nafas lega.
"Woi Ra!" Tegur Novi"
"Gue cari'in dari tadi lo entah kemana"
"Capek tauk!"
Begitu panjang ocehannya tapi Vera hanya diam. Semenjak dirinya masuk anggota KIS Ia jarang berbicara, lebih besar menyendiri.
"Yaelah, Ra! Pandangan lo ke cogan-cogan mulu. Gue di sebelah lo, masa' di acuhkan"
"Ohh iya tadi... Gue gak sengaja ngeliat lo dari kejauhan ngobrol sama May"
Vera langsung menatap Novi dengan intens. "Ehmm dia ngajak aku untuk ngumpul bareng geng mereka" Ungkap Vera.
"Seriously? Jadi Lo mau?" Tanya Novi.
Vera mengangguk dengan wajah polos nya. Sedangkan Novi menepuk jidat nya.
"Ra? Lo gak takut apa? Hampir semua murid tidak ingin berurusan dengan mereka. Jika mereka sudah membuli orang, gak tanggung-tanggung, mereka akan membuli orang terdekat nya di sekolah ini" Jelas Novi.
"Seriusan? " Tanya Vera penasaran.
"Iya" Ucap Novi lesu.
"Emang ada yang pernah di buli nya?"
"Pernah, sampai anak itu meninggal"
Vera terkejut, tapi di sisi lainnya rasa penasaran nya semakin menjadi lebih besar.
***
Pulang sekolah, sesampainya di rumah, Vera mengganti pakaiannya lalu ia mengerjakan tugasnya. Tidak sulit untuk nya.
Usai dirinya belajar, ia membuka handphone nya lalu mencari informasi tertentu dari sekolah tersebut.
Vera tersenyum melihat berita 1 tahun lalu. Yang dimana ada seorang murid perempuan jatuh dari bangunan atas.
Video tersebut tidak sengaja di rekam oleh seseorang yang kebetulan seorang vloger. Dan video tersebut memperlihatkan sekilas orang yang terjatuh itu dengan sekujur tubuhnya telah di genangi dar*h.
Tidak terlihat wajah nya karena membentur lantai lapangan yang terbuat dari semen.
"Tragis banget jatuh nya, kita liat oke? Kau akan senang dengan pertunjukan yang akan kau tonton dari atas" Kata Vera.
KAMU SEDANG MEMBACA
Vera or Reva
Teen FictionVera Or Reva 【Psikopat Cantik×Detektif tampan+Berdarah dingin & cinta】Warning!! CERITA MENGANDUNG ADEGAN KEKERASAN DAN MEMILIKI KONTEN YANG MEMBUAT KETIDAKNYAMANANNYA 21+++ Seorang gadis dengan memiliki banyak ekspresi yang ia tampilkan saat bersama...