Sekarang Nasya sedang asik melakukan joging pagi disekitar hotel sambil mendengarkan musik melalui handphone nya
Beberapa saat kemudian ia berhenti untuk mengambil nafas , saat sedang membungkuk kan tubuh nya ia merasa ada yang menepuk bahu nya
Nasya pun melihat keatas dan sedikit bingung dengan seorang wanita didepannya, ia merasa seperti tidak pernah melihat wanita tersebut
"Hi, you're Nathan's girlfriend, right?" ucap wanita itu dan membuat Nasya terkejut
"Don't be afraid, I just want to get to know you. I often see you two together in Qatar. Looks like you're here to accompany him in matches."lanjut wanita itu yang semakin membuat Nasya terkejut
"oh it seems you misunderstood, I ju-just..." belum sempat ia menjawab tiba-tiba seorang lelaki memotong pembicaraannya
"If you knew she was close to Nathan, you shouldn't have approached her, it would have invaded her privacy." ucap lelaki dan langsung menggenggam tangan Nasya dan membawa Nasya pergi
Beberapa saat kemudian Nasya dan seorang lelaki itu berhenti tepatnya didepan pintu hotel
"oh my god, thank you...wait I forgot...ah yes, thank you Ferrari"
Ya benar lelaki itu adalah salah satu anggota kepolisian di Indonesia yaitu Ferrari dan tentu juga seorang pemain timnas Indonesia
"You're welcome, I'll go in first" ucap Ferrari dan langsung pergi meninggalkan Nasya
Nasya hanya tersenyum dan juga langsung pergi menuju kamar nya , walaupun mereka sejalan ternyata Ferrari memiliki kemampuan berjalan yang cepat
Saat Nasya sedang mendekati kamarnya, pintu kamar itu terbuka dan terlihat lah Nathan yang baru saja keluar sambil menjinjing baju yang ia gunakan saat pergi makam malam kemarin
"oh tuan teleport ini sudah ingin berpindah tempat" ucap Nasya sembari melipat tangan nya didada dan bersender di dinding kamar nya itu
Nathan sedikit tersentak oleh perkataan Nasya, setelah melihat itu adalah Nasya ia malah sedikit menjitak dahi Nasya dan berkata
"apa yang kau katakan, tidak jelas sekali"
"itu benar, kau seperti hantu saja tiba-tiba ada dikamar ku tanpa izin dan juga memakai pakaian ku" jawab Nasya sambil mengusap dahi nya
"ck dasar pikun, kau sendiri yang membukakan kamar mu untuk ku setelah itu kau kembali tidur" jawab Nathan
"oh benarkah hehe sorry" ucap Nasya namun setelah itu ia kembali menyalangkan mata nya pada Nathan dan berkata
"lalu bagaimana dengan baju ku ini hmm??"
"ah ya ini....nanti akan ku kembalikan setelah di laundry" ucap Nathan setelah sedikit terkekeh dan langsung pergi menuju kamarnya
"ais dasar kau anak tuan Tjoe A On" balas Nasya sedikit teriak
"kau juga putri dari seorang tuan Tjoe A On Nasya" jawab Nathan juga dengan sedikit teriak
Nasya hanya mendengus dan memasuki kamar nya untuk mandi agar segera pergi sarapan bersama kedua orang tuanya
Kamar Nathan & Rafael
"kau sudah kembali, cepatlah mandi agar kita bisa melakukan sarapan" ucap Rafael saat melihat Nathan
"ya kalau kau ingin duluan tak apa, aku bisa berangkat bersama Nasya" jawab Nathan dan memasuki kamar mandi
"ah baiklah kalau begitu" ucap Rafael tapi dia tetap menunggu Nathan
Setelah beberapa saat Nathan keluar dari kamar mandi dengan baju latihan nya dan ia dapat melihat Rafael sedang asik bermain dengan hp nya
"kau belum pergi, aku kira kau ingin duluan" ucap Nathan sambil menyisir rambutnya agar sedikit tertata dengan rapi
"tak apa aku hanya ingin menunggu mu saja" balas Rafael dan mulai memakai sepatu latihannya
"ck kau bilang kau tidak ingin bersaing tapi kau malah ingin pergi dengan Nasya sekarang, karena itulah kau menunggu ku kan??" ucap Nathan sedikit julid kepada Rafael
"ya aku memang tidak berminat untuk bersaing dengan yang lain tapi aku akan mulai mendekati orang terdekat Nasya dulu baru aku akan mudah mendapatkan nya" ucap Rafael sambil tertawa
Sedangkan Nathan hanya tersenyum tipis dan memukul pundak Rafael, lalu keduanya berlalu keluar dari kamar hotel dan menuju kamar Nasya
🇮🇩🦅🇮🇩
Lama juga ternyata aku tidak up , kira-kira ini masih pada ad ynag baca gk ya?? kalau gk ada gkpapa lah yang penting halu ku masih berjalan wkwk
dah dah see you in the new chapter 😘💗
KAMU SEDANG MEMBACA
Nathan Cool Twins - Nasya Tjoe A On
General Fictionjadi twins seorang nathan yang bahkan lebih dingin dari dia sendiri ⚠️Semua yang ada disini tidak sepenuhnya fakta, banyak mengandung hal fiksi yaitu haluan dari author sendiri, jadi kalau tidak suka silahkan skip, kalau suka silahkan dilanjut dan j...