//Selamat membacaa!!//"Uwaahh!" Kagum Solar yang sedang melihat lihat kue di sebuah toko
"Sunshine mau beli?" Tanya Thorn
"Mawu! Mawu! Mawuu! (Mau! Mau! Mauu!)" Ucap Solar sembari lompat lompat
"Yaudah ayo masuk!"
"Hu'um!" Mereka pun memasuki toko itu dan membeli kue yang Solar ingin kan dan mereka pun segera pulang
"Tatak,tapan tapan te ibutota ladi ya! (Kakak,kapan-kapan ke ibukota lagi ya!)" Ucap Solar ke Thorn
"Siap Sunshinee,itupun kalo dibolehin sama ayahanda sama ibunda" Ujar Thorn membayangkan Ayah dan Ibu nya mengamuk karna membawa Solar ke luar tanpa izin
"Eman nya tenapa ndak boyeh? (Emangnya kenapa gak boleh?) " Penasaran Solar
"Nanti kalo semisal ada penjahat takut nya adik kenapa-kenapa" Jelas Thorn
"Ooo enjahat.. (Ooo penjahat)" Ucap Solar membayangkan penampilan penjahat
"Iih tatutt! (Iih takutt!) " Lanjut Solar
"Hhe tenang aja kok Sunshine,Kakak mu ini akan selalu melindungi mu kok!" Ujar Thorn
"Janji ya!"
"Iya kakak janji!"
-----------
"Sayang apa kau yakin akan membawa mereka kesini?" Tanya Amara
"Ya,demi putri kita.." Jawab Amato
"Kuharap mereka tidak membuat masalah saat datang,seperti dulu.." Ucap Amara memijat pangkal hidung nya
"Haha.. Kuharap juga begitu" Kekeh Amato mengingat ketika ia membawa mereka ke sini dahulu
"Undaa! (Bundaa!)" Ucap Solar yang berlari ke Amara
"Astaga putri bunda jangan lari-lari ya? Nanti kalo jatuh gimana?" Khawatir Amara
"Colar talo jatoh ndak nanis kok! Kan Colar kuwat! (Solar kalo jatuh gak nangis kok! Kan Solar kuat!) " Ucap Solar
"Iya-iya putri bunda paling kuat kok!" Ucap Amara memeluk Solar
"Oh iya Solar mau ketemu bawahan nya Ayah tidak?" Tanya Amara
"Bawahan Ayah?" Penasaran Solar
"Iya! Nanti Solar bisa berteman sama mereka!" Ucap Amara
"Berteman dengan mereka?! Apa kamu sudah gila Amaraa?! " Batin Amato
"Sunshine berteman dengan mereka?! Aku harus segera mengatakan ini kepada mereka semua!" Batin Thorn
"Ibunda! Saya izin pamit saya ingin pergi ketempat latihan!" Ujar Thorn
"Eeh- bukan nya sekarang kamu harusnya beristirahat ya? " Tanya Amara
"Saya ingin berbincang dengan Putra Mahkota dan saudara saya yang lainnya! Saya Pamit!!" Ucap Thorn dan segera berlari menuju tempat latihan
"Astaga dia sangat bersemangat sekali,tumben" Ucap Amara
"Undaa! Tatak Torn tenapa? (Bundaa! Kakak Thorn kenapa?) " Tanya Solar
"Entahlah Bunda juga tidak tahu?"
----------
"Kalian semua! Hah- hah- "
"Kenapa kau Thorn? Kayak habis dikejar setan ae" Ucap Blaze yang sedang berlatih dengan Ice
"Tau tuh" Setuju Ice
"Tapi ini beneran Gawat!"
"Iya apa masalah nya?" Tanya Gempa
"Itu Ayah mau manggil para bawahan nya yang ada di wilayah timur itu kesini!" Ujar Thorn
"APAA!?"
~Bersambung~
Maaf gess aku agak telat up nya soalnya aku buat nya juga dadak banget,sekali lagi maaf yaa:(◞‸◟)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kasih Sayang untuk Solar [D]
Fanfiction[Fanfiction] [Discontinued?] [Fem! Solar] BYURR! "Aah...seperti nya aku akan segera mati" "TUNGGU! A-aku dimana?" "Apa ini surga? atau neraka?" "Ini bukan surga bukan juga neraka,ini adalah tempat para roh berkumpul" "Roh?" "Ya,nanti kau akan men...