Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
⚠️WARNING⚠️ CERITA INI MENGANDUNG KATA KATA UNSUR KASAR DAN KEKERASAN EHH KEBALIK KAH? ATAKA ATAKA RUSUNU WKWK
Hallo gimana kabar nya kalian readers? Aku mau kasih tau ya aku juga baru nyadar ternyata ada kosakata yang salah dan why aku baru nyadar yaa? Lama banget engeh nya 😭 So, dari chapter 1 dan chapter 7, 16 ada kosakata Korea yang salah gays kalo kalian ada yang heran ko panggilnya eonnie si bukan nuna? Itulah kosakata yang salah ya gays jadi seharusnya nuna karena azka cowo, panggilan nuna untuk adik laki laki kepada kaka perempuannya yaitu aeris panggilan adek cewe buat kakak perempuan nya eonnie Maaf ya gays keliru hehehe oh iya satu lagi kalo ada yang typo keyboard nya otomatis jadi maklumin ga ya guys 🤣
Ost- everything work out in the end (inrumental)
♛ ♛ ♛ ♛
꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷
"Tuh kan anjing , kata gue juga apa waktu nya terlalu cepet untuk kita berpisah anjir" kata Lina
"Eii jangan sedih gitu dong kita pasti ketemu lagi gue yakin" kata Yuna
Seorang gadis SMA yang memakai make up yang natural dan gaun berwarna golden dengan rambut yang digerai didampingi heels yang sedikit tinggi simpel namun mewah dan elegan
"Lihat lihat bukan nya itu kim aeris dari Kelas XII MIPA * " Gaduh orang orang dan berbisik Dia...sangat cantik batin akara (paketu)
"Anjir aeris ini bener bener Lo, ini yang gue mau KIM AERIS WILHELMINA! yang anggun" kata Amara
"aura bar bar nya tetep kelihatan" kata Lina, Yuna pun langsung menyentil dahi Lina, Lina pun bombastis side eye
"Wait di lihat lihat dari segi muka lo happy-happy aja Kim, ga ada kelihatan sedih sedihnya tuh jangan jangan Lo bener - bener pengen pisah sama kita ya anjing " kata Yuna aeris pun langsung menyomot mulut Yuna
"Mulut lo ke kadal goreng anjir, siapa yang ngajarin lo hah" mereka ber empat pun menunjuk bersamaan ke arah aeris
"Heh setan kali kalian... ini bukan nya dari Lo Lina"
"Udah udah ini waktu nya bukan untuk adu beo mari kita rayakan bersama sama di hari kita meninggalkan sekolah ini" kata Java sambil merangkul Yuna dan aeris mereka pun tersenyum
