7

0 0 0
                                    

Pagi ini kelas 8B ada kedatangan murid baru, perempuan berkulit putih berwajah cantik, dan juga pintar, ia bernama Vania Clarista.

Giza dan naila juga sempat berbicara dengan rista, untungnya perempuan tersebut tidak pemalu, ia bisa cepat berbaur dengan yang lainnya, kabar kedatangan murid baru juga heboh, kelas lain banyak yang menanyakan rista, bahkan dari kakak kelas. Tidak heran karena rista yang begitu cantik.

" Rista kamu udah lama ? " tanya rehan.

" Lama apa ? " tanya rista.

" Lama cantiknya "

" Yee dasar buaya " sahut giza.

" Apa sih monyet " jawab rehan.

" Jangan mau sama dia ya ris, dia buaya "

" Sembarangan kalo ngomong "

Giza tertawa melihat rehan dengan muka kesalnya.

.

.

.

Tringg

Bunyi bel istirahat kedua..

Naila dan rama baru saja selesai nonton drama " Descandants of the sun " episode 1, rama awalnya tidak mau menonton drakor tapi di paksa naila. Akhir akhir ini mereka memang sering nobar di ponsel naila.

Dan selalu di jam istirahat, momen mereka berdua selalu sepi orang, membuat naila semakin deg degan.

" Oh ya ram aku mau nyusulin giza dulu deh sebentar " ucap naila.

" Ya udah kamu susulin aja, aku boleh kan minjem hp kamu bentar ? " ucap rama.

" Buat apa ? "

" Cuma liat video video kok "

Naila menganggukkan kepalanya lalu meninggalkan rama, ternyata di tengah jalan giza sudah selesai meminjam buku dari perpustakaan.

" Loh udah selesai za ? " tanya naila.

" Udah lah, lo sih lama " jawab giza.

" Ya maaf "

" Enak banget sekarang sering berduaan ya lo "

Naila tersenyum mendengar ucapan giza.

" Ya udah yuk duduk di depan kelas " ajak giza, mereka duduk di depan kelas sambil menceritakan hal random.

" Eh nai yang di pegang rama itu hp lo ? " tanya giza yang melihat rama memainkan ponsel naila.

Naila menganggukkan kepalanya.

" Lo gak takut foto lo di liatin dia ? " tanya giza.

" Gue gak kaya lo yang suka foto foto, gak ada foto gue " jawab naila.

" Gue gak pernah deh liat rama megang hp nya, dia punya hp gak sih?"

" Masa zaman dh maju kek gini dia ga punya hp yang bener aja lo, mungkin dia gak bawa "

" Bisa juga sih "

" Eh dia nyamperin tuh " lanjutnya.

" Nih, makasih ya nai " ucap rama ia mengembalikan ponsel naila lalu pergi entah kemana. Naila hanya menganggukkan kepalanya.

Alya dan rista yang duduk sebelahan dengan mereka otomatis melihat juga yang terjadi tadi.

" Kalian pacaran ? " tanya rista.

" Eh engga, cuma temenan kok " jawab naila, sedangkan alya menatap curiga ke arah naila.

" Tapi akhir akhir ini gue lihat kalian lagi deket deh " ucap alya.

RAMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang