"Jika tidak bisa dengan cara halus, akan ku kerjakan cara yang lebih kasar"-Faye
"Seharusnya dari awal aku tidak bertemu dengannya jika seperti ini."-Yoko
Hallo semuanya!! Apa kabar? Maaf ya lama ga update soalnya jaringan disini ngajak berantem mulu. Seperti biasa, jangan lupa vote, coment, follow dan share!! Terimakasih!!
Happy Reading.....
"Yoko?"
"AAAAAA"Teriakan dari Yoko berhasil mengagetkan mereka berdua dan langsung membuatnya berlari masuk lagi ke dalam kamar mandi.
"Miss?"
"Keluar kamu sekarang!" Perintah Faye membuat Ice segera keluar dari ruangan itu dengan tergesa-gesa.
Setelah memastikan Ice keluar, Faye segera berjalan mendekat ke arah pintu kamar mandi lalu mengetuknya perlahan.
"Yo-Yoko, ini pakaian kamu."Ucap Faye dengan gugup sembari menunduk.
Tak lama terdengar bunyi pintu yang terbuka dan Yoko perlahan menyembulkan kepalanya.
"Terimakasih, Miss." Ucap Yoko lalu kembali menutup pintu itu dengan cepat.
Faye pun bergegas kembali ke kursinya. Dia masih mengingat dengan jelas bagaimana Yoko menangis. Lagi-lagi dia teringat gadis kesayangannya.
"Sekangen itu aku sama kamu, sayang." Gumamnya pelan lalu kembali fokus dengan pekerjaannya.
Ceklek
Faye pun menoleh dan mendapati Yoko keluar dengan menggunakan pakaian yang dia berikan tadi.
"Emm Miss, ada plastik ga? aku mau naruh ini." Ucap Yoko sembari menunjuk pakaiannya yang sepertinya sudah dia bilas/cuci di dalam sana.
Faye pun membuka rak mejanya dan di dalam sana dia mendapatkan satu kantong plastik yang sepertinya pas untuk pakaian basah Yoko.
Faye pun memberikan plastik itu kepada Yoko dan dengan senang hati Yoko menerimanya. Diapun menaruh pakaiannya itu di dalam plastik lalu mengikatnya.
"Okey sudah!" Gumamnya lalu berjalan menuju meja kerjanya untuk menaruh pakaiannya itu.
Setelah memastikan pakaiannya aman, dia menoleh ke arah bossnya itu yang terlihat sibuk dengan kerjaannya. Sebenarnya Yoko masih malu tentang kejadian tadi tapi bagaimanapun dia harus berterimakasih pada Faye yang sudah membantunya.
Dengan langkah pasti dia menuju kembali ke arah meja Faye.
"Miss!" Panggilnya pelan dan itu tentu terdengar di telinga Faye sehingga membuatnya menoleh.
"Ada apa?" Tanya Faye memusatkan perhatiannya kepada gadis yang sedang menunduk itu.
"Terimakasih udah bantuin aku dan buat bajunya juga." Ucap Yoko dan dibalas deheman singkat dari Faye membuat gadis itu langsung menatap ke arah Faye.
"Emm Miss!" Panggil Yoko lagi kembali membuat Faye kembali menatap ke arahnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
