29

1.9K 95 10
                                    

Jean memeluk erat tubuh telanjang Galen menghirup aroma tubuh Galen yang harum mengecup pundaknya lalu membuka matanya ia

Memundurkan pinggangnya melepaskan tautan kelamin mereka ia mengambil tisu
Lalu menyapu bersih vagina serta anal Galen yang di banjiri oleh spermanya

Ia membuka lebar selangkangannya Galen memposisikan wajahnya di depan vaguna Galen lalu mengusapnya dengan tisu mengecup singkat

Ia menatap lamat merasa tak puas hanya mengecupnya ia menatap wajah Galen yang tidur begitu lelap lalu ia menekan lubang kecil di vagina itu

"Eunghh " lenguhan kecil Galen tercengang begitu lucu

Jean tersenyum lalu dengan usil menjilat jilat vagina itu hingga basah oleh air liur nya lalu menarik kuat puncak vagina Galen dan memukulnya dengan kuat

"Ah " Galen membuka matanya menatap Jean yang berada di depan selangkangannya lalu ia segera menutup kakinya

Ia mendorong Jean lalu bangun sembari memegangi pinggangnya yang terasa remuk

"Ck bisa gak si kalo mau sex itu pelan pelan trus kalo udah sekali atau dua kali cum itu udah Jagan di lanjutt " omel Galen

Jean tersenyum lalu memeluk manja Galen dari belakang ia menaruh kepalanya di pundak Galen

"Eumm masa lubang se enak ini di angurin sih babe " Jean tersenyum meremas pantat Galen

Galen mendelik ia menepis pelang tangan Jean lalu ia segera mandi

Jean tertawa lalu dengan semangat mengikuti Galen berjalan dengan meloncat loncat

Galen menatap cermin ia memegang rambutnya yang kini sudah panjang
"Huhh~~ harus potong rambut deh kayaknya " ucap Galen

"Eumm gak usah kamu cantik kok kalo rambut panjang juga "

Galen masuk ke dalam bathtub sembari menjepit rambutnya

Jean memaksa untuk ikut masuk ia mengangkat Galen untuk duduk di pangkuannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jean memaksa untuk ikut masuk ia mengangkat Galen untuk duduk di pangkuannya

Galen hanya diam ia mengosok kulit tubuhnya lembut lalu Jean dengan inisiatif mengosok anak punggung Galen dengan lembut

"Nanti kalo mandi bareng lagi ya biar aku yang gosokin ya sayanggg" ucap nya ia memeluk Galen sembari mengosok memutar di payudara Galen

"Ck itu mah kamu yang untung aku yang rugi " ucap Galen

Jean memainkan dada Galen menekan nekan dengan jarinya atau mengosok kasar ke atas dan ke bawah dan tak jarang Jean menarik kuat puting besar Galen

Plak

"Udah sakit bego .. Awas aku mau keluar " Galen mengeplak tangan Jean lalu bangkit dari duduknya

Jean menatap cemberut Galen ia memegang kaki Galen lalu membuka belahan pantat Galen melihat anaknya dengan cepat

"Aw akhh j-shss ah " erang Galen ia memegang rambut Jean yang berada di pantat nya lalu menariknya kuat

"Udhhhh aku bilang-ahh j-jeann " ucap Galen ia menarik paksa rambut Jean kuat

Jean mengelus vagina Galen lalu memasukan jarinya langsung 3 menusuk kasar dengan jarinya

Kedua tangan Galen sibuk menatap Jean tangan kirinya yang menahan kepala Jean untuk tidak menjilat lebih dalam dan tangan kanan nya yang menarik tangan Jean keluar dari vagina nya

Galen mengangkang kan selangkangannya  ia mencoba menarik tangan Jean yang terus masuk kakinya sudah tidak kuat

Ia melepaskan tahananya di tangan Jean yang menusuk vaginanya lalu detik itu juga tangan itu menusuk sangat dalam

Byurrr

Galen terjatuh dengan posisi menunging
Galen menatap penis Jean yang berdiri tepat di depan wajahnya

Jean terus mengubah ubek ke dua lubang Galen

Galen dengan tangan bergetar memegang penis Jean membuat Jean tersentak tetapi bukanya berhenti kini Jean malah menjilat vaginanya memasukan lidahnya menusuk nusuk dengan berutal menghisap vagina Galen membuat Galen mendesah penis nya berdiri dengan tegak terlebih Jean mengocok nya dengan begitu nikmat

"Ah ahhh ah j-ah jeanhhh nghh ah "

Plakk

"Brisik ay " ucap Jean ia menatap sayu vagina Galen lalu ia memejamkan matanya penisnya ngilu karna sudah memegang dan tidak di sentuh sama sekali

Jean menatap bibir Galen yang terbuka lalu dengan cepat memajukan penisnya meminta Galen untuk memakan penis besarnya

Galen memegang peni itu mengemutnya dengan gemetar memasukan perlahan ke dalam tenggorokannya

Jean menegakkan kepalanya menutup matanya tanganya meremas pantat Galen kakinya sedikit bergetar mulut Galen sangat lembut dan hangat

Galen mengeluarkan penis itu terdahulu lalu memasukan semuanya sekaligus memajukan mundurkan kepalanya dengan perlahan karna itu tidak muat di mulutnya

2 menit kemudian Jean mendorong semua penisnya masuk ke dalam tenggorokan Galen sembari mengigit pantat Galen hingga menunjukan cap gigi dengan darah di sekitarnya

Galen terjatuh lemas tengorokanya sakit lalu Jean menggendongnya ke kamar setelah membersihkan kekacauan yang ia dan Galen buat  ia menaruh Galen di kasur lalu memeluk tubuh Galen menindih sebelah dada Galen yang telanjang sembari meremas satu dadanya memuncratkan asi asi Galen ia tertawa pelan

Ia mengapit puting Galen menjilatnya lalu menghisap nya ia sangat haus
Jean menghisab puting itu hingga mengeluarkan air asi yang begitu banyak
Ia menghisap seperti bayi tanganya mencubit pipi Galen yang begitu cuby dan meral

Jarinya menusuk nusuk bibir Galen yang begitu plumpy

3jamm kemudian

Kini Jean sudah memesan mkanan melalui online lalu mereka makan bersama

Hari ini Galen mengambil jam Online karna izin kepada dosen dan Ia memilih nanti Malam

𝙂𝙮𝙨 𝙖𝙙𝙖 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙢𝙖𝙪 𝙢𝙖𝙨𝙪𝙠 𝙎𝙖𝙡𝙪𝙧𝙖𝙣 𝙗𝙪𝙖𝙩 𝙛𝙤𝙩𝙤 𝙛𝙤𝙩𝙤 𝙂𝙖𝙡𝙚𝙣?

𝘾𝙝𝙖𝙩 𝘼𝙪𝙩𝙝𝙤𝙧 𝘼𝙟𝙖 𝙮𝙖 𝙞𝙣𝙞 𝙣𝙤 𝙉𝙮𝙖
085798737652

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 28 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TRANSMIGRASI Beautiful boy Slow Up Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang