TRANSMIGRASI Beautiful boy Slow Up

19

Ke esokan paginya kini jam menunjukan pukul 05:15

Galen yang merasa kebelet pipis pun langsung terbangun dan berjalan ke arah kamar mandi lalu ia pun pipit di toilet duduk saat sudah membersihkan kannya Galen bangun untuk menarik celana nya

Tetapi tiba tiba Galen merasa ada sesuatu cairan mengalir deras dari selangkangan nya

Lalu Galen melihatnya dan

Banyak darah keluar dari are tengah selangkangan nya

Dan Galen pun kanget dan ia merasa kesakitan yang amat sangat luar biasa hingga ia pun pingsan karna kesakitan dan terkejut

(Anjir kok bunda deg degan sendiri sih)

1 jam Galen pingsan kini ia sudah mulai tersadar

"Ughh shss sakit banget tubuh gue kaki gue juga sakit " ucap Galen yang langsung memegang kakinya

Setelah tersadar penuh Galen melotot lalu buru buru melihat ke arah selangkangannya dan

DUARR

Bagai di sambar petir Galen mematung terdiam seperti patung ia melihat ada sebuah kelamin tambahan di tengah tengah selangkangan nya

"Enggak e-engak mungkin g-gue pasti mimpi " ucap Galen lalu ia pun menampar pipinya berkali kali

Plak

Plak

Plak

"E-enggak gak mungkin, gue cowo tulen kan, GAK MUNGKIN AAAA ini pasti gara gara bunny sialan " ucap Galen nyangka emosi ia tak teriman mendapatkan kelamin perempuan tambahan di pertengahan antara anal dan penisnya

"𝘉𝘶𝘯𝘯𝘺 𝘬𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳 𝘭𝘰 𝘴𝘦𝘬𝘢𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘫𝘶𝘨𝘢 "

𝘜𝘤𝘢𝘱 𝘎𝘢𝘭𝘦𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘯𝘢𝘥𝘢 𝘥𝘪𝘯𝘨𝘪𝘯 𝘭𝘢𝘭𝘶 𝘣𝘶𝘯𝘯𝘺 𝘱𝘶𝘯 𝘮𝘶𝘯𝘤𝘶𝘭 𝘴𝘦𝘤𝘢𝘳𝘢 𝘵𝘪𝘣𝘢 𝘵𝘪𝘣𝘢 𝘥𝘪 𝘥𝘦𝘱𝘢𝘯 𝘎𝘢𝘭𝘦𝘯

𝘎𝘢𝘭𝘦𝘯 𝘮𝘦𝘭𝘪𝘩𝘢𝘵 𝘣𝘶𝘯𝘯𝘺 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘵𝘢𝘫𝘢𝘮 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘶𝘢𝘵 𝘣𝘶𝘯𝘯𝘺 𝘮𝘦𝘳𝘢𝘴𝘢 𝘨𝘶𝘨𝘶𝘱

𝙏-𝙩𝙪𝙖𝙣 𝙗𝙪𝙠𝙖𝙣 𝙨𝙖𝙡𝙖𝙝 𝙨𝙖𝙮𝙖 𝙨𝙖𝙮𝙖 𝙝𝙖𝙣𝙮𝙖 𝙢𝙚𝙣𝙟𝙖𝙡𝙖𝙣 𝙠𝙖𝙣 𝙝𝙪𝙠𝙪𝙢𝙖𝙣 𝙙𝙖𝙧𝙞 𝙖𝙩𝙖𝙨𝙖𝙣

"𝘛𝘈𝘗𝘐 𝘒𝘌𝘕𝘈𝘗𝘈 𝘏𝘈𝘙𝘜𝘚 𝘒𝘌𝘓𝘈𝘔𝘐𝘕 𝘛𝘈𝘔𝘉𝘈𝘏𝘈𝘕 𝘉𝘜𝘕𝘕𝘠, 𝘎𝘜𝘌 𝘊𝘖𝘞𝘖. 𝘎 𝘜 𝘌 𝘊 𝘖 𝘞 𝘖 𝘭𝘰 𝘵𝘢𝘶 𝘨𝘶𝘦 𝘨𝘢𝘬 𝘮𝘢𝘶 𝘱𝘶𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘦𝘭𝘢𝘮𝘪𝘯 𝘵𝘢𝘮𝘣𝘢𝘩𝘢𝘯 𝘢𝘱𝘢 𝘬𝘢𝘵𝘢 𝘤𝘦𝘸𝘦 𝘤𝘦𝘸𝘦 𝘯𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘣𝘶𝘯𝘯𝘺 𝘩𝘪𝘬𝘴 𝘩𝘪𝘬𝘴 𝘨𝘶𝘦 𝘩𝘢𝘳𝘶𝘴 𝘨𝘐𝘮𝘢𝘯𝘢 "

𝘛𝘢𝘯𝘨𝘪𝘴 𝘎𝘢𝘭𝘦𝘯 𝘱𝘦𝘤𝘢𝘩 𝘴𝘦𝘬𝘦𝘵𝘪𝘬𝘢, 𝘣𝘶𝘯𝘯𝘺 𝘮𝘦𝘯𝘢𝘵𝘢𝘱 𝘪𝘣𝘢 𝘎𝘢𝘭𝘦𝘯

𝙎𝙚𝙗𝙚𝙣𝙖𝙧𝙣𝙮𝙖 𝙨𝙖𝙟𝙖 𝙙𝙞 𝙗𝙚𝙧𝙞 𝙥𝙞𝙡𝙞𝙝𝙖𝙣 𝙩𝙪𝙖𝙣.

"𝘏𝘪𝘬𝘴 𝘩𝘪𝘬𝘴 𝘱-𝘱𝘪𝘭𝘪𝘩𝘢𝘯 𝘢𝘱𝘢 𝘩𝘪𝘬𝘴 "

𝙎𝙖𝙮𝙖 𝙙𝙞 𝙗𝙚𝙧𝙞 3 𝙥𝙞𝙡𝙞𝙝𝙖𝙣. 𝙋𝙞𝙡𝙞𝙝𝙖𝙣 𝙥𝙚𝙧𝙩𝙖𝙢𝙖

- 𝙖𝙣𝙙𝙖 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙗𝙞𝙨𝙖 𝙗𝙚𝙧𝙟𝙖𝙡𝙖𝙣 𝙨𝙚𝙡𝙖𝙢𝙖 𝙣𝙮𝙖 (𝙡𝙪𝙢𝙥𝙪𝙝 𝙥𝙚𝙧𝙢𝙖𝙣𝙚𝙣)
- 𝙨𝙚𝙡𝙪𝙧𝙪𝙝 𝙩𝙪𝙗𝙪𝙝 𝙡𝙪𝙢𝙥𝙪𝙝 𝙥𝙚𝙧𝙢𝙖𝙣𝙚𝙣
- 𝙠𝙚𝙡𝙖𝙢𝙞𝙣 𝙩𝙖𝙢𝙗𝙖𝙝𝙖𝙣
𝘽𝙪𝙣𝙣𝙮 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙞𝙣𝙜𝙞𝙣 𝙩𝙪𝙖𝙣 𝙡𝙪𝙢𝙥𝙪𝙝 𝙡𝙖𝙡𝙪 𝙗𝙪𝙣𝙣𝙮 𝙢𝙚𝙢𝙞𝙡𝙞𝙝 𝙠𝙚𝙡𝙖𝙢𝙞𝙣 𝙩𝙖𝙢𝙗𝙖𝙝𝙖𝙣 𝙢𝙖𝙖𝙛 𝙠𝙖𝙣 𝙗𝙪𝙣𝙣𝙮, 𝙗𝙪𝙣𝙣𝙮 𝙩𝙚𝙡𝙖𝙝 𝙗𝙚𝙧𝙨𝙖𝙡𝙖𝙝 𝙩𝙪𝙖𝙣 𝙢𝙖𝙖𝙛 𝙢𝙖𝙖𝙛 𝙢𝙖𝙖𝙛 𝙨𝙚𝙠𝙖𝙡𝙞 𝙡𝙖𝙜𝙞 𝙢𝙖𝙖𝙛