I PLEASE COME BACK HYUNG

7

Maaf ada adegan yang mungkin tidak menyenangkan. Jika tidak kuat harap skip saja.

Jangan menyalahkan karena sudah diperingatkan.

Ini hanya sekedar cerita saja. Jangan dibawa ke real .

Warning ⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️.

Jderrrr.

Jderrrr.

Jderrrr.

Tes.

Tes.

Tes.

Suara Petir menggelegar dan menyambar di mana mana membuat suasana semakin mencekam di sebuah gudang yang sudah tidak terpakai.

Ditambah dengan hujan deras yang mengguyur membuat tempat itu menjadi semakin menyeramkan.

Cring.

Cring.

Cring.

Tampak terlihat sesosok tubuh manusia yang berusaha keras menyeret tubuhnya yang terikat oleh rantai.

Sosok itu adalah seorang pria yang berusia 45 tahun . Keadaan nya sangat menyedihkan dengan luka lebam dan juga bekas cambukan di sekujur tubuhnya.

Pria itu berusaha untuk berdiri tapi dengan keadaan fisik nya yang sudah hampir sekarat itupun mustahil.

Orang itu seketika menyesali perbuatannya dan juga kebodohannya sendiri yang menyerang seseorang yang ternyata memiliki banyak pelindung di sekelilingnya.

Pria itu adalah orang yang sudah melempar marmer pada Taeyong dan juga Sakuya . Tapi naasnya marmer itu malah terkena pada Jisung sosok yang sangat dilindungi oleh NCT dan juga agensi SM Entertainment.

Pria itu akhirnya ditangkap oleh para Hyung NCT dan dibawa ke gudang yang sudah tidak terpakai. Jangan kira dirinya akan dilaporkan kepada pihak berwajib.

Dirinya malah disiksa oleh anggota NCT dan lebih parahnya agensi SM Entertainment mendukung keinginan mereka untuk menyiksa nya.

Tap.

Tap.

Tap.

Suara langkah kaki menggema di seluruh gudang kosong itu. Seorang pemuda tampan berjalan tenang menuju ke arah orang yang berusaha menyeret tubuhnya.

Wajah tampannya sama sekali tidak menunjukkan ekspresi apapun . Tapi sorot matanya terlihat sangat tajam seperti ada api yang berkobar di mata tajam itu.

Dirinya tersenyum miring saat melihat mangsanya berniat untuk melarikan diri. Pemuda tampan itu kemudian mendekati orang itu dengan tatapan tajam.

"Tolong.... lepaskan.... aku"

Pemuda itu hanya menampilkan wajah dingin saja. Dirinya kemudian mengalihkan pandangannya pada keempat orang yang sudah dulu berada di tempat itu.

"Setelah kau membuat permata kami terluka. Kau meminta untuk dilepaskan"

"Hahaha jangan berharap"

Setelah itu hanya terdengar suara raungan dan permohonan. Serta rintihan kesakitan menyayat hati.

Hari yang cerah untuk memulai aktivitas yang harus dilakukan. Tapi tidak dengan drom NCT Dream yang terlibat beberapa perdebatan.

"Pokoknya nanti Jisung harus tidur denganku" ucap Jeamin ngotot.