Seorang wanita berambut pink cerah dengan dandanan fashionable layaknya influencer, menjadi tontonan menarik di lobi kantor yujin. Wanita itu berjalan dengan elegan dan duduk di cafe yang ada di lantai satu.
Tak lama kemudian, seorang pria menghampiri gadis itu dan duduk di depan nya.
"Maaf, apa anda sudah menunggu lama, nona?" Ucap sejun sambil membenarkan kaca matanya
"Aku mendengar sesuatu yang menarik, bahwa kakak ku itu kemarin baru saja dari klinik dokter park" Ucap yuna tersenyum layak nya rubah.
"Anda sendiri tahu kalau saya tidak mungkin bisa mengatakan apapun tentang ini kan" Jawab sejun
"Cih kau tetap saja kaku seperti dulu, tidak heran kau kerja bersama robot keluargaku" Decih wanita itu menyilangkan tangan nya.
"Ayolah!!! Beri tahu aku sesuatu! Aku bisa mati penasaran!" Seru wanita itu merengek
"Tidak bisa nona, bagaimana jika anda tanyakan langsung pada direktur" Usul sejun meski dia yakin, kalau bosnya takkan menjawab juga.
"Dasar robot!!! Aku inikan juga termasuk keluarga serang yang kau hormati itu!!" Seru yuna kesal sambil berkacak pinggang
"Cepat bocorkan sedikit, tidak mungkin kan, kakakku yang sangat sehat dan hampir tidak pernah ke dokter itu, tiba tiba berjalan memasuki klinik dengan kakinya sendiri" Tambah perempuan itu
Dduk!
Sebuah map terpukul pelan di kepala yuna, membuat gadis itu merintih sakit.
"Awhhh" Yuna menoleh dan mendapati kakak nya yang menakutkan itu sudah ada di belakang nya
"Berhenti menganggu sekretaris ku, dan menyuruh nyuruh nya seenak nya" Ucap yujin sembari menyingkirkan map yang tadi di pukulkan.
"Ishh kenapa cuman kakak yang mendapat bawahan kompeten sepertinya!" Protes yuna
"Jadi apa kau mau bekerja menjadi direktur sekarang?" Tanya yujin datar
"Hehe, wajah rupawanku ini terlalu sia sia untuk duduk di balik meja besar yang membosankan itu" Jawab yuna mengelak sambil meringis lebar.
"Dasar, berhenti memenuhi pemberitaan dengan pacar mu itu, bisa bisanya kau berganti lagi" Ucap yujin
"Kak, cinta itu bukan dosa" Jawab yuna puitis yang dibalas sebuah pukulan map lagi dari yujin.
"Awh" Seru yuna mengelus kepalanya yang sakit
"Sana pulang, aku tidak akan menjawab rasa penasaran mu itu" Usir yujin.
"Cih-" Baru saja yuna ingin menanggapi saat ponsel nya berbunyi
"Yes babe~ where are you?"
"Me? I'm on my sis company"
"Nah~ you don't need to pick me up, i gotta go right now"
"Okay see u babe~ love you~"
Telfon di tutup seraya yuna yang berdiri dari kursinya. Dia menatap kearah kakak nya dan sejun secara bergantian, lalu memberikan senyuman nya.
"Well kalo begitu aku pergi dulu, aku punya janji" Ucap yuna sambil melambaikan ponsel nya, memberi isyarat.
"Yasudah hati hati" Ucap yujin membiarkan yuna pergi dari sana.
.
."Sejun, apa kau tahu siapa yang dia kencani sekarang?" Tanya yujin sesudah yuna pergi jauh dari sana.
"Seorang model dari usa, sepertinya mereka terlibat proyek yang sama terakhir kali, hari ini peringatan satu bulan nya" Jawab sejun tanggap
"Hahhh anak itu benar benar" Keluh yujin lalu beranjak dari sana, yang di ikuti sejun yang mengekor dari belakang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Child On It's Way
RomanceSong yujin adalah seorang alpha women, seorang ceo yang sangat ditakuti di kantornya. Tak ada yang bisa membantah nya atau pun mampu melawan nya. Lalu dia bertemu dengan pria yang 180 derajat berbeda dengan nya. [Bukan OMEGAVERSE!!]