"Mommy!!!!!! Liat Sean!!! Dia ganggu winterr!!!" Teriak winter dari ruangan bermainnya
"Astaga sayang.. kamu ngapain ganggu kakak"sunghoon mengangkat tubuh Sean dan mendudukkannya di pangkuannya
Mereka mengadopsi winter dan mendapatkan hak asuh saat winter umur 5 tahun dan sekarang umurnya sudah 9 tahun,sedangkan Sean berumur 5 tahun,Sean tak nakal hanya usil saja itu turunan dari sunghoon,buah jatuh tak jauh dari pohonya,ini bukan hanya tak jauh dari pohonya udah ketiban sama pohonnya
"Udah di bilangin kakak kamu itu cewek dia gak suka main mainan kamu,makanya cari teman bukan maksa kakak kamu"
"Sean mau main sama Kaka!! Kaka canti makanya Sean mau main sama Kaka,tapi Kaka ga mau main sama Sean"sunghoon hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah laku 2 anaknya,yang satu usil yang satu emosian perpaduan yang bagus
Cklek
"Daddyyyy....."teriak Sean dan winter sambil berlari memeluk heeseung yang baru saja pulang kantor
"Aku duluan!" Ujar Sean
"Enggak kakak duluan!"
"Bukan aku! Kakak sana peluk mommy aku mau peluk Daddy!"
"Kamu yang sana aku mau peluk Daddy minggir!!"
"MOMMY LIAT KAKAK!/MOMMY LIAT SEAN!"sunghoon memijit pangkal hidungnya lelah sedangkan heeseung hanya terkekeh melihat pertengkaran anaknya dan wajah sunghoon yang masam
"Astaga anak Daddy,gak perlu berantem Daddy bisa peluk kalian bersama,sudah mandi?"mereka berdua sentak menggeleng
"Sana mandi dulu,abis mandi kita beli mainan"
"Wahh mainan!! Sean ayo mandi!"winter menarik Sean pergi mandi, sedangkan heeseung berjalan menghampiri sunghoon
"Adek pasti capek banget ngurusin mereka ditambah ngurusin aku sama rumah,mau cari pembantu gak?biar adek gak terlalu capek" heeseung memeluk sunghoon
"Gak perlu mas,adek bisa sendiri,mas udah makan?"
"Sudah tadi siang,yakin gak cari pembantu?"
"Iyaa.. adek yakin,sana masnya mandi aku juga mau mandi"
"Heungg mandi berdua ya..."
"Apaan enggak ya! Sana mandi duluan! Aku mau bantuin Sean mandi"
"Sayang udah lama Lo kita gak itu"
"Kapan kapan aja tapi mas nya mau ngajak anak anak jalan jalan"
"Yaudah nanti malam ya sayang"sunghoon menghela nafas pasrah
"Iya tapi gak janji,udah sana mandi"sunghoon mendorong tubuh heeseung
Cup
Heeseung mencuri satu kecupan di bibir sunghoon lalu benranjak ke kamar sedangkan sunghoon kekamar winter untuk menyiapkan baju anaknya lalu ke kamar Sean untuk membantunya mandi,dia bisa mandi sendiri tapi masih kurang bersih jadi sunghoon membantunya
"Nah sudah selesai,mommy mau samperin kakak kamu dulu"sunghoon masuk ke kamar winter
"Sayang sudah siap?"
"Belum mommy ini winter masih sisir rambut,mommy kok belum mandi?"
"Iya abis anaknya mommy siap baru mommy mandi"
"Sayang kamu mandi dulu sana biar mas yang urus mereka"ujar heeseung saat masuk ke kamar winter, sunghoon pun mengangguk lalu pergi ke kamar
Setelah selesai bersiap siap dia turun dan melihat mereka menunggunya dengan kesibukan masing masing, heeseung yang fokus pada tab nya,Sean dan winter yang fokus pada televisi
"Kalian sudah siap?mau berangkat sekarang?"
"Ayoo berangkat!!"ujar winter dan berlari lebih dulu menuju mobil diikuti Sean, sunghoon mematikan tv dan menghampiri heeseung yang mengambil kunci mobil
"Ayo"heeseung mengandeng tangan sunghoon menuju mobil,mereka pun berangkat menuju mall
.....
8 tahun berlalu begitu cepat banyak rintangan yang mereka lalui tapi itu semua di lalui bersama dengan kesabaran dan kejujuran,sekarang di umur winter yang baru 17 tahun tepatnya malam ini mereka akan melaksanakan birthday party untuk winter
Winter sekarang sedang di ajak Jake untuk menemaninya pergi berbelanja dan sekarang mereka sedang ada di toko perhiasan memilih kalung yang bagus, sebenarnya itu untuk winter tapi Jake bilang itu untuk anak temannya
Di rumah sunghoon sibuk membuat kue bersama mama heeseung bunda dan ibu Jake dan Jay sedang membuat makanan,mereka sahabatan saat mengenal satu sama lain sedangkan para bapak bapak sibuk menyiapkan pesta
Jay yang sibuk menata pemanggang daging heeseung dan Sean yang sibuk dengan balon dan dekorasi lainnya di bantu papanya sedangkan 2 bapak bapak lain sibung mengangkat meja dan menyusun peralatan makan, setelah semuanya selesai sunghoon menelpon Jake dan mereka mengambil posisi yang sudah di tentukan
Saat mendengar suara mobil sunghoon buru buru menyalakan lilin kue dan bersembunyi,Jake dan winter masuk ke rumah dalam suasana rumah yang sangat gelap tak ada satupun cahaya
"Mommy? Daddy? Sean?"hening winter merasakan tangan Jake memegang bahunya
"Dihidupin dulu lampunya" winter menghidupkan lampunya
" SWEET SEVENTEEN PRINCESS!!!" Heeseung dan Jay menembakkan konfeti membuat winter terkejut bukan main
"Dad mom grandma grandpa Do you remember it's my birthday?"
"Of course baby,we are still remember it" ujar heeseung winter berlari ke dekapan heeseung
"Thankyou hiks i- I am very happy, mom thankyou"
"Jangan nangis dulu tiup lilinnya aku lapar!!"ujar Sean menarik winter tak sabaran mengundang gelak tawa dari orang dewasa di sana
" Happy birthday sayang"
"Thankyou mommy" sunghoon mencium kening winter,winter menerima kado dari semua orang termasuk dari Sean
"Kakak udah jangan nangis pending dulu mending kita makan dulu,Sean udah busung lapar nih" ujarnya sambil merangkul winter,Sean itu walaupun baru 14 tahun tapi dia tinggi sedikit dari winter yang cebol
"Kamu gak ada yang lain dari makan!"kesal winter momen harunya buyar Karna ocehan Sean
"Yaaa maap aku lapar" dia mengapit kepala winter lalu menariknya menuju taman belakang yang lain hanya terkekeh dan mengikuti 2 remaja itu
Acara ulang tahun di tutup dengan acara makan makan yang samngat menyenangkan,dipenuhi canda tawa dan terakhir dengan kembang api yang winter beli bersama Jake
End
Ya Allah akhirnya end
Capek gw mikirnya
Maap kalau end nya gak sesuai ekspektasi kalian
Gw makasi banget buat yang udah baca vote dan comment cerita gw
Lopyu alll
