Akui Diriku

38

"Hai del,maaf ya aku baru bisa jenguk kamu. Kamu kangen juga gak,sama aku?? Hehehe gamungkin sih"

"Udah lima tahun kamu ninggalin kita,tapi selama itu. Kita selalu berharap itu bukan kamu,tapi.. haah.. kita harus bisa ikhlas del. Kamu yang tenang ya" ashel mulai meneteskan air matanya

"Adel anak kedua dari keluarga natio,gua kenal sama zee dan juga christy. Tapi gua sama sekali belum pernah melihat wajah adel ini."batin ken

Iyaa,selama ashel menjalin hubungan dengan ken.ashel tidak pernah memberi tau wajah dan bentukan adel. "Apa gua tanya ke ashel lagi ya?"batin ken

"Hmmh? Ada lo kak?" Ashel berbalik arah melihat orang yang memanggilnya. "Muthe"

"Datang dengan orang asing,ke makam kak adel. Lo gapunya malu?"tanya muthe

"Gua bukan orang asing,gua pacarnya ashel."cela ken

"Gua nanya ke kak ashel,bukan lo. Gua juga gak tertarik akan diri lo"ucap muthe

"Kamu mau ziarah juga muth?"tanya ashel

"Gak,tujuan awal gua bukan itu. Lagian gua percaya itu bukan kak adel,gua pingin ngomong empat mata sama lo kak"jawab muthe

"Emang ngomong langsung aja gabisa?,kita gapunya waktu buat itu. Kita harus pergi ke kampus"ucap ken hendak membawa ashel pergi namun tangan nya di tahan oleh muthe

"Gua belum selesai"tahan muthe

"Udah udah,oke muth. Ken kamu duluan aja ke kampus,nanti aku bisa bareng muthe"ucap ashel

"Gabisa sayang,aku takut kamu di apa apain sama dia."tolak ken

"Ken,aku kenal muthe. Dia itu orang baik"ucap ashel meyakinkan

Dengan terpaksa, ken pun pasrah dan pergi dulu ke kampus. "Kamu mau ngomong apa?"tanya ashel

"Gua.."

....

DI MALL

"Gua nyuruh lo nyari apart,bukan ke mall buat belanja Dasar!!"

"Haha gomen gomen aku sudah suruh dia buat nyari apart,lagian kamu ga belanja dulu? Banyak barang yang harus kita beli. Kamu beli apa?"ucapnya

"Beli apa aja,dan pergi dari sini. (Tempat ini masih tak jauh dari mereka)"

"Bakaa,jangan kasar gitu dong humh.."

"Haaah.. yaudah lo beli apa aja,gua ikut."

"Okeeh.."

Disisi lain mall gracia dan ella tengah berbelanja barang barang kebutuhan rumah "mama mama"panggil ella

"Kenapa sayang?"saut gracia

"Mama pasti cape ya,semua kerjaan rumah. Cuma mama yang kerjain,sedangkan kak zee dan kak christy sibuk kuliah."ucap ella

"Mama gapapa sayang,kan ada kamu.. yang selalu nemenin mama"senyum gracia

"Beneer mah,ada ella yang akan selalu bersama mama. Ella akan selalu bersama mama apapun yang terjadi"ucap ella

"Dedel akan selalu bersama mama,apapun yang terjadi"

bayang bayang itu terlihat kembali di mata gracia "entah ini kebetulan atau tidak,tapi nak. Kamu bener bener mirip adel"batin gracia

"Emmh mah,ella kesana bentar yaa.."izin ella

"Mau kemana sayang?"tanya gracia

"Mau beli susu,susu dirumah kan habis."jawab ella

"Yaudah nanti mama nyusul yaa.."ucap gracia

Ella pun bergegas mencari susu yang di maksud, ella berkeliling mall dan.. "nahh itu dia susu nyaa.." ella berjalan dan mengambil susu tersebut,namun alangkah kaget ella. Melihat seseorang yang ikut mengambil susu itu,alhasil tangan mereka berada di susu itu "punya gua"ucapnya