"Rakha anak pemilik sekolah" Mala ternganga, Ia baru tau kalo Rakha adalah anak pemilik sekolah ini.
"Sumpah sih gue kaget banget" Ucap Devi ia masih syok denger kenyataan ini.
"Ini mimpi bukan sih" Afan mencubit keras tangan Eby, membuat Eby teriak kencang. Semua murid bahkan guru guru pada menoleh ke Arah Eby.
"Eby dilarang berisik" Ucap Salah satu guru yang berada dideket mereka.
"Maaf bu, tangan saya di cubit gajah" Afan melotot ke arah Eby.
"Apa lo, sakit tau gak" Menatap tajam Afan, Afan mengalihkan pandangan nya ke depan tanpa merasa bersalah sedikitpun.
*****
"Halo semua nya, gue cuma ngejalanin perintah bokap aja, Jadi anggap gue sebagai teman kalian aja gausah merasa sungkan untuk berteman sama gue oke terimakasih" Ucap Rakha singkat, membuat sang ayah berdecak sebal ingin menjambak rambut anaknya.
"Bisa kan ngomong yang panjang gausah seperti ini" Bisik Pak Rama kesal.
"Males pah, udah bersyukur aku mau bicara" jawaban Rakha membuat pak Rama geram, untung anak sendiri kalo tidak mungkin akan melemparnya ke sungai amazon.
"Turunan siapa sih dia perasaan gue gak dingin dingin banget" Gumam nya pada diri sendiri, melihat Rakha berjalan ke arah barisan teman teman nya membuat menghela nafas nya.
*****
"Gue baru tau lo anak pemilik sekolah" Ucap Eby saat ini mereka sedang istirahat dan keberadaan mereka berkumpul di kantin.
"Iya kenapa lo gak ngasih tau" Timpal Devi
"Yang tau gue anak pemilik perusahaan cuma temen geng gue" jawab Rakha, Rakha tidak terlalu dekat sama Eby mungkin karna baru berteman kali ya sedangkan sama Afan sudah lama kenal.
Mereka hanya manggut manggut kemudian Eby bertanya "Cara masuk ke Black wolves gimana sih" Tanya Eby, sebenarnya ia sangat ingin masuk Black Wolves tetapi tidak di bolehin oleh sang mamah karna takut anak nya salah pergaulan.
"Emang lo mau masuk" Ucap Afan pada Eby karna setau Afan, Eby dilarang sama orang tuanya.
"Pengen sih" Jawab Eby
"Mending jangan deh By takut lo ketauan nyokap lo terus kena amuk nyokap lo" Sahut Mala yang sedari tadi hanya diam.
"Lo kaya pacaran sama Eby mal" Ucapan Kiesha membuat Alis mala terangkat satu.
"Ya maksud gue, lo manggil Eby dengan sebutan By itu kan biasa di pake orang pacaran"
"Ya kan nama dia Eby, mau manggil Eb juga gak cocok, Mending lo ganti nama deh" Canda Mala, Eby mendongak melihat kearah Mala
"Seenaknya lo ngomong gitu, Nama Eby itu udah bagus tau kalo lo mau protes sana sama bokap gue, Yang ngasih nama gue itu dia" Sambil ngegas membuat mala terkekeh.
"Kalem dong yaelah, gue becanda sorry ya" Ucapnya
"Oke kalo lo mau gue maafin, lo harus..." Jeda Eby
"cium tangan Rakha" Celetuk Afan, Mala melotot ke arah Afan lalu berkata.
"Nahh bener tuh" Sahut Eby
"Lo pulang mau lewat mana, Mau kerumah sakit dulu atau langsung kuburan" Ancam Mala membuat Eby dan Afan bergidik ngeri lalu mengangkat kedua jari nya berbentuk Peace.
"Guys besok kan tanggal merah, gimana kalo kita jalan" Tanya Devi
"Wahh boleh tuh gaslah" Seru Afan
"Bawa pasangan ya" Celetuk Devi
KAMU SEDANG MEMBACA
I Fall in love
FanfictionRaden Rakha Deniswara Putra Permana bisa di sebut dengan Raden Rakha, Ia adalah Idola para Siswi di sekolah Bakti School. Ia juga seorang selebgram di sosial medianya, Rakha terkenal orang Tercuek & Pendiam. Namun tidak di sangka - sangka ia menyuka...
