Better Then [VJOY]‣

sequel yea !!!

"hari ini aku akan di kamar saja tidak ingin kemana mana" ujar sooyoung menjawab pertanyaan taehyung, suaminya itu tampak khawatir kerena terlihat sekali kekhawatirannya sampai lupa menaruh semua barang barangnya

"jangan khawatir, jika terjadi sesuatu aku akan langsung memberi tahumu.." taehyung hanya mengangguki dengan patuh mendengar sooyoung bicara. taehyung berjalan mendekat ke arah sooyoung kemudian mendekapnya dengan erat

"jaga dirimu, aku akan kembali setelah acara shooting selesai.." ujar taehyung dengan mengecup dahi sooyoung dengan lembut. sooyoung yang mendapatkan itu lantas hanya mengelus punggung sang suami dan menutup matanya

"aku pergi yaa..." ujar taehyung lagi dengan mengecup kembali sooyoung di area bibir

"iya sana, makan siang jangan lupa!"

"jadi tidak honeymoon keduanya?" bahas wendy, kini mereka sedang melakukan video call untuk meredamkan rasa sepi di kamar

"coming soon, mau trailer nya dulu kah?" Tanya sooyoung sambil naik turunkan alisnya menggoda wendy

"yak yak aku tidak menerima konten dewasa, masih ada anak kecil" cibir irene

"irene eonni aku sudah tua!!!" Sahut yerim yang tidak terima, yang lainnya hanya tertawa sambil mengejeki yerim yang kini bermuka kesal tetapi tetap tertawa

Disisi lainnya sooyoung hanya ikut terkekeh sedangkan para member masih mengejek yerim, sooyoung dengan diam menepuk nepuk perutnya yang sedari tadi masih terasa begah.

"tidak jat lag soo kan baru saja terbang selama dua belas jam?" Tanya seulgi, sooyoung mengangguki "perutku begah, sedari tadi aku sudah coba kompres tetapi masih saja begini, lihat dan dengarkan"

Sooyoung mencoba menepuk nepuk perutnya higga beberapa kali berbunyi membuat para member heran

"dengar kan? Aku juga bingung padahal kemarin malam tidak seperti ini"

"coba beli obat" saran seulgi, sooyoung mengangguk "aku sudah meminta suami aku untuk beli obatt" balasnya dengan menggoyang goyangkan bahunya ke atas

"idih geli, mentang mentang sudah bersuami" dongkol dirasakan oleh para member karena sooyoung memamerkan pasangan hidup nya

"lihat saja setelah ini kalau kalian bersuami pasti seperti aku haha" balas sooyoung sambil menatap kamera dengan terkekeh

⭑.ᐟ

Sembari menunggu taehyung untuk pulang, sooyoung tidak bisa menahan keinginannya untuk keluar berjalan jalan. Menggunakan sweater kebesaran milik taehyung dan menggunakan sandal, sooyoung mengitari beberapa toko terdekat untuk mengambil foto.

Sooyoung tidak bisa berhenti sebab banyak toko yang menarik perhatiannya, setiap toko yang terlihat unik pasti akan wanita itu singgahi untuk membeli beberapa barang yang menurutnya lucu.

Tak terasa sooyoung yang pergi dari pukul 3 hingga kini menjelang malam, Sooyoung juga menyempatkan sebelum pulang untuk pergi ke pantai untuk melihat matahari terbenam, ditemani dengan makanan yang menurutnya lucu dan beberapa minuman bukan alkohol.

Sementara sooyoung sedang menjelajah wilayah, taehyung kini sedang membereskan barang-barangnya karena shooting sudah selesai. Selagi membersihkan barang barangnya Taehyung sesekali mengirim pesan kepada sooyoung beberapa kali tetapi sampai sekarang tidak dibalas oleh sang kasihnya.

Taehyung yang gusar karena tidak mendapat balasan langsung saja mencari titik letak sooyoung menggunakan aplikasi lacak tetapi titik lokasi sooyoung berada di rumah sewa. Taehyung membereskan barangnya dengan cepat dan segera berpamitan.

Sooyoung yang tengah asik mengamati keindahan pantai di malam hari dengan cheese cake dan air hangat didepannya. Sooyoung semakin mengeratkan sweater ketika angin berhembus kencang.

Setelah menghabiskan semua makanan dan minuman sooyoung kembali berjalan beberapa meter menuju rumah sewa. Sooyoung membuka pagar rumahnya perlahan, melihat mobil taehyung

"kamu udah pulang?" tanya sooyoung sederhana ketika melihat taehyung yang sedang menutupi wajahnya dengan telapak tangannya

mendengar suara sooyoung taehyung langsung saja bangkit dan memegangi pundak sooyoung sembari menoleh ke kanan dan kekiri diakhiri helaan nafas berat

"hei kenapa?" tanya sooyoung begitu khawatir melihat guratan di wajah taehyung

taehyung menarik sooyoung untuk memeluknya, sooyoung langsung membalas pelukan itu dan mengelus pundak taehyung perlahan

"kenapa tidak membalas pesanku?" tanya taehyung dengan suara kecil

"maaf handphoneku ada di rumah tadi, aku hanya membawa kamera" balas sooyoung yang melonggarkan pelukan itu dan menatap wajah taehyung

"kamu seharusnya kabari aku dulu, aku takut kamu kenapa napa" ujar taehyung sambil memegangi wajah sooyoung

"kamu marah?" balas sooyoung, sooyoung sadar bahwa tindakannya salah seharusnya sooyoung ijin dulu pada taehyung jika hendak berjalan jalan, sooyoung menjadi begitu bersalah hingga tak sadar melengkungkan bibirnya kebawah dengan mata yang berkaca kaca

"maaf ya kalau bikin kamu khawatir, aku berniat hanya keluar sebentar saja, tapi aku malah pergi selarut ini.." suara getar sooyoung sembari mengatakannya pada taehyung begitu terasa, tangan taehyung memegangi pinggang sooyoung sedangkan tangan lainnya mengusap mata sooyoung yang sedang menangis

"jangan menangis, seharusnya aku yang tidak begitu khawatir karena aku tau kamu bisa melakukan apapun untuk menjaga dirimu"seru taehyung sembari mengusap air mata sooyoung yang terus keluar

"jangan bilang begitu, kamu harusnya khawatirin aku, aku kan istri kamu" balas sooyoung yang semakin merasa bersalah, sooyoung menangis semakin kencang, taehyung yang bingung dengan sikap sensitif istrinya langsung membawa istrinya untuk duduk ditepi ranjang

"jangan menangis nanti pusing"

"tapi tangisannya gak mau berenti taehyung, aku juga gak tahu kenapa terus terusan menangis! hikss!!!" seru sooyoung yang malah mengencangkan tangisannya, sooyoung juga tidak tahu kenapa tetap menangis padahal taehyung juga tidak memarahinya sama sekali