"Eomma ayo kita pulang" Ucap Suzy pada ibunya. Saat ini Myungsoo, Suzy dan Yunhee masih ada di depan rumah sakit. Sedangkan Minho dan Hyera menunggu didalam taxi.
"Ommonim akan pulang bersamaku" Sahut Myungsoo.
"Mwo?" Suzy mengernyitkan keningnya, tidak mengerti.
Kenapa ibunya harus pulang dengan pria itu?
"Selama ini aku yang sudah mengurusnya, jadi aku yang akan membawanya"
"Dia adalah ibuku"
Myungsoo menghela nafas lalu menyandarkan tubuhnya pada pintu mobil "Memangnya kenapa jika dia adalah ibumu? selama 13 tahun kau mengabaikannya, sekarang kau datang dan ingin membawanya, bukankah itu terkesan tidak tahu malu?"
"Aku tidak ingin membuang waktu untuk berdebat denganmu, eomma ayo kita pergi" Suzy meraih tangan ibunya, ingin membawanya masuk kedalam taxi, tapi Yunhee menghentikannya.
"Kau pulanglah, eomma akan ikut dengan Myungsoo"
Bukan hanya Suzy yang terkejut, Myungsoo pun sedikit terkejut mendengar keputusan itu. Tidak menyangka Yunhee akan berada di pihaknya.
"Eomma" Ucap Suzy tidak terima.
"Ommonim ayo pergi"
Yunhee mengusap pelan pundak Suzy kemudian ikut Myungsoo masuk kedalam mobil milik pria itu.
Semoga saja keputusannya tidak keliru. Ucapnya dalam hati.
_______________
Dengan langkah gontai Suzy berjalan menuju taxi, pikirannya sangat kacau sekarang, benar-benar tidak tahu harus melakukan apa.
"Eomma dimana halmeoni?" Tanya Hyera saat melihat ibunya hanya sendiri.
"Sebaiknya kita pulang dulu" Suzy membalas seadanya, bingung harus menjelaskan bagaimana.
"Ada apa? Apa ada masalah?" Tanya Minho.
Suzy menggelengkan kepala, lalu mengalihkan perhatiannya kearah jalanan.
Suzy benar benar tidak mengerti kenapa ibunya bersikap seperti itu. Hubungannya dan Myungsoo jelas jelas sudah berakhir, sebenarnya apa yang berusaha ibunya lakukan?
_________
"Siapa pria itu?" Tanya Myungsoo membuka pembicaraan. Sejak masuk ke dalam mobil Myungsoo dan Yunhee hanya diam sibuk dengan pemikiran masing masing.
"Temannya" Jawab Yunhee.
"Hanya teman?" Ulang Myungsoo memastikan.
"Hanya teman"
Myungsoo mengangguk mengerti, lalu kembali diam sambil memejamkan mata.
"Maaf"
Yunhee kembali membuka pembicaraan membuyarkan pikiran Myungsoo.
"Karena sudah menyembunyikan tentang Hyera?" Tebak pria itu dengan mata yang masih terpejam.
"Eoh" Jawab Yunhee.
"Lupakan saja, cepat atau lambat aku akan mendapatkan putriku kembali"
____________
Dan tebakan Myungsoo benar, tidak perlu menunggu hari berganti, Suzy kini datang ke rumah pria itu dengan koper di tangan. Tapi sayangnya Suzy hanya datang sendiri tidak bersama dengan orang yang Myungsoo inginkan.
"Dimana putriku?" Tanya Myungsoo dingin. Sejak beberapa jam yang lalu Myungsoo sudah duduk di ruang tamu dengan tidak sabar menunggu kedatangan Hyera.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE CURSE
Romansa"Dalam hidup ini satu satunya hal yang membuat ku sangat menyesal adalah bertemu denganmu" -Kim Myungsoo "Cinta adalah pengorbanan, hanya orang-orang tertentu saja yang dapat memahaminya" -Bae Suzy
