.
.
.
.
.Jisoo pulang dengan keadaan kesal dan kecewanya,tapi ia segera menyembunyikan itu semua agar sang bibi tak begitu menghawatirkan masalah yang sekarang ia dapatkan.
"Immonim....."panggil jisoo sambil keluar dari mobil taxi
Namun saat ia baru saja menurunkan kakinya sebelah , kebingungan jisoo mulai terlihat saat banyak sekali orang yang ada di depan rumah bibinya tapi tak terlihat mereka sedang mengantri untuk membeli makan.
Jisoo akhirnya mendekat sambil membawa barang barangnya tak lama ia melihat sang bibi yang sedang tergeletak di sebuah kursi panjang, kekhwatiran Mulai terlihat dari wajah jisoo saat iniWanita itu akhirnya berlari menuju bibinya yang setengah sadar di atas kursi panjang
"Immonim....ad-ada apa....kau baik baik saja ..immo....?"panggilnya cemas,jisoo berlutut untuk menatap bibinya yang sedang tertidur di kursi itu
"Soo...."panggilnya lirih"Nona jisoo....kau datang di waktu yang tepat, kami hendak menghubungimu tadi"ujar seseorang
Jisoo menoleh dan mulai bertanya apa yang terjadi dengan semua ini dan hal mengejutkan ia dengar"Tadi saat kami menunggu pesanan datang tiba tiba saja dapur yang sedang memasak makanan itu terbakar dan meledak....tapi untungnya immonim baik baik saja"jelas orang itu,jisoo membulatkan matanya terkejut saat mendengar berita itu
"Soo... sekarang kita harus memperbaiki rumah ini karena separuh sudah terlihat hancur....immo tak memiliki uang untuk memperbaiki seperti semula , bagaimana ini jisooya...." Bibinya benar benar sedih saat rumah yang di jadikan tempat mencari uang dan tinggalkan sudah setengah hancur
Jisoo merengut saat mendengar kabar itu,tak bisa berbuat apa-apa selain memikirkan bagaimana mereka tinggal untuk berlindung kedepannya apalagi saat ini ia sedang berbadan dua
"hahh.... sudahlah immo....tak usah di pikirkan yang penting kau selamat itu adalah rasa syukur yang membuatku bahagia "jisoo memeluk bibinya dengan senyuman, awalnya banyak sekali yang ia ceritakan saat ini tapi sekarang waktunya belum tepat untuk itu semua"Immo,kau tak perlu pikiran semuanya....biar aku yang memikirkan ini,immo istirahat saja di sini....aku akan kembali sebentar lagi "jisoo bangkit dan bergegas pergi entah kemana "sooo.....kau akan pergi ke mana? Soo!!!!"panggil sang bibi
.
.
.Hari sudah gelap tapi jisoo masih belum muncul juga di hadapan sang bibi, wanita itu begitu gelisah menunggu keponakannya pulang ke rumah walaupun angin dingin menembus tembok yang terlihat hitam dan sedikit hancur
"Soo ... kemana kau sebenarnya...."gumam sang bibi hawatir , wanita itu terlihat mondar mandir di luar rumah dan tak lama seseorang mulai muncul dari kegelapan malam"Immonim!!!!!"
Itu adalah jisoo ia baru saja pulang dengan senyuman lebar, wanita itu segera mendekat ke arah bibinya untuk memberi kabar yang ia bawa sambil berlari kecil
"Soo...dari mana saja kau,kau tau aku hawatir menunggumu sedari tadi di sini ...."tanya sang bibi hawatir
KAMU SEDANG MEMBACA
365 Day 12 Moon | Vsookook
Fantasi(and) (reinkarnasi) 🔞 "Aku harus tetap bertahan di dunia ini untuk mengabulkan permintaan appa dan menghadirkan pangeran kecil untuk kerajaan kami' (Tom and Jerry every day) "Aku mohon hentikan waktu ini...aku sedang berada di zona yang nyaman 🕊️...