First Love (COMPLETE)

making love

Happy reading guyss
Part ini banyak adegan dewasa. Buat yang belum cukup umur skip aja ya ❤️🤗 terimakasih atas pengertiannya .

Setelah selesai membuat masakan untuk Yoko, mereka berdua kini tengah duduk di ruang tengah. Keduanya duduk dibawah karpet yang halus dan menggunakan meja kecil untuk tempat makanannya.

Pfaye lebih suka duduk dibawah seperti ini karena baginya duduk dibawah dan saling berhadapan dekat saat makan membuat suasana lebih nyaman dan romantis.

"Cobalah ini Yoo, kau harus makan lebih banyak karena kamu akan sering lelah jika bersamaku " ucap Pfaye dengan menggoda Yoko dengan senyum jailnya.

Membuat Yoko tersenyum malu saja.

"Aku ingin makan SOP ayamnya dulu" balas Yoko

Keduanya sibuk makan bersama sampai tak terasa keduanya menghabiskan makanan yang Pfaye buat.

Setelah membereskan meja juga piring kotornya, keduanya kini tengah bersantai menonton drama dengan posisi Yoko bersandar pada Pfaye. Pfaye sesekali mengusap lembut rambut Yoko serta mencium rambutnya.

"Ohyaa sebenarnya kemarin siang setelah kita bertelfon, aku menemui mommy dan Daddy Yoo. Mereka mengajak aku untuk bertemu mereka" ucap Pfaye menceritakan kejadian kemarin pada Yoko

"Benarkah? Daddy tidak marah kan?" Tanya Yoko

"Tentu saja tidak, jika marah mana mungkin kita bisa duduk seperti ini" balas Pfaye sambil memeluk perut Yoko

"Kamu benar hehe, aku senang Daddy tidak mempermasalah kan hubungan kita. Mommy bahkan terlihat senang " Yoko tersenyum sambil mendongakkan wajahnya keatas untuk melihat Pfaye.

"Lain kali jangan langsung menangis jika ada suatu hal Yoo, kamu tau bahwa kamu tidak sendiri. Kamu memiliki aku"
lanjut Pfaye lalu mencium bibir Yoko sekilas. Diberi perlakuan seperti itu membuat Yoko berpaling kebawah fokus menonton tv karena malu.

Saat keduanya fokus menonton drama, tiba tiba muncul adegan dimana sepasang kekasih saling mencium bahkan mereka melakukannya didepan tv seperti posisi Pfaye dan Yoko duduk sekarang.

Pfaye sadar bahwa Yoko menahan nafas karena melihat hal ini. Yoko merapatkan kakinya karena merasa tidak nyaman dan seperti basah semakin menyerang.

Pfaye melihat itu hanya bisa tersenyum puas, menahan diri. Sebenarnya gaya Pfaye bercinta sangatlah keras namun dengan Yoko ia mencoba mengikuti alur Yoko yang lembut karena takut menyakitinya tapi setelah melakukan beberapa kali membuat Pfaye ingin mencoba lebih lagi seperti kesukaannya seperti biasa.

"Pfayee~"  panggil Yoko dengan suara manjanya

"Kenapa Yoo?"  Bukannya menjawab Pfaye, Yoko malah menarik tangan Pfaye untuk menyentuh bawahnya seperti yang dilakukan oleh pemain dalam drama.

"Eoh ? kamu ingin seperti dalam drama itu hm?" Tanya Pfaye lagi kepada Yoko, sungguh seperti seorang anak jika sudah diberi makanan yang enak pasti akan meminta lagi.

"Pfayee~" rengek Yoko karena malu tidak mau meminta lebih pada Pfaye

"Kenapa Yoo? Jika tidak menjawab aku tidak akan mengerti " goda Pfaye terus kepada Yoko ,