(1) Lilie Van Doncheer

101 19 0
                                    

Siapa sih yang mau hidup menderita.

Tinggal di sebuah kamar yang sejujurnya tak layal huni dan di perlakukan bagaikan budak di keluarganya. Dia mengabdi pada keluarganya bertahun tahun sampai sekatang ini.

Gadis yang bernama Rasta ini harus menikmati penderitaan  selama hidupnya, dia di benci oleh keluarganya sendiri lantaran dianggap sebagai anak pembawa sial.

Anak pembawa sial dan membawa malapetaka bagi keluarganya hingga satu satunya anak yang dianggap bagian dari mereka merupakan kakak nya saja seorang.

Dia mengabdi dan dengan sepenuh hati melakukan perintah dari mereka.

Jika melakukan kesalahan sedikit pun maka habislah riwayat Rastha, dia akan mendapatkan siksaan dari ayahnya sampai keadaan nya mengenaskan.

Tulang punggungnya hampir patah, punggung dan kedua sisi lengan tangan terdapat luka memar serta di wajahnya terdapat bekas merah akibat di tampar.

Tapi dia masih tetap mengabdi pada keluarganya, dia masih menghormatinya dan menyayanginya meski perlakuan nya mereka tak seperti yang Rasta perbuat pada mereka.

Hingga suatu hari ketika berada di taman datanglah seorang wanita bertudung, aura nya misterius dan berjalan mendekati dirinya.

Pakaian yang di gunakan nya adalah pakaian serba hitam untuk menambah kesan Misterius. Jubahnya berkibar untuk menambah kesan keren lagi seperti di film film.

Wanita misterius itu, wanita misterius itu merupakan orang pertama yang mengubah kepribadian Rastha.

Gadis itu membenci keluarganya, membenci keluarganya yang telah membuatnya menderita sepanjang hidupnya sampai detik ini.

Ya, dia memang masih menjadi budak disini tapi dengan perasaan yang tidak ikhlas. Jika dia memang anak pembawa malapetaka bagi keluarganya dia akan melakukan nya seperti nama julukan yang mereka ucapkan pada Rastha.

Yang Rastha mau adalah mereka nanti berlutut di hadapan nya ketika ia sudah besar nanti, dia akan menghancurkan keluarganya dan memperlakukan mereka seperti yang mereka lakukan pada nya di masalalu.

Sifatnya berubah begitupula dengan kepribadian nya, dia menggunting rambutnya dan membentuk poni menunjukkan sebagai dirinya yang baru.

Kali ini namanya bukan Rastha tetapi Lili, Lili Van Docheer. Sebetulnya aneh sekali pada bagian nama belakang, dia ingin namanya mirip seperti nama nama Belanda tapi malah jadi terkesan aneh, dia tak pandai dalam memilih nama nama asing teruntuk nama nama Belanda.

Ya begitulah namanya, tapi kalau di perhatikan memang benar. Wajahnya yang tidak terlalu mirip dengan orang orang pribumi disini dan justru mengarah pada wajah orang luar termasuk nya ke barat baratan. Dia tidak mau di panggil Rastha tetapi ingin di panggil Lili. Dia tidak suka jika disebut dengan nama itu.

Ia terlahir sebagai blasteran mengingat darah kedua orang tuanya yang tercampur.

Ayahnya memang berdarah kental asli sini sedangkan ibu nya merupakan blasteran termasuk Lili sekarang dan juga kakaknya.

Dia menambahkan marga 'Doncheer' meski aneh. Kalau Djik sudah pasti tampak murahan dan pasaran disana. Tak apa lah, dia bisa berbohong pada siapapun orang luar termasuk teman teman di sekolahnya.

Ya khusus untuk teman teman terdekatnya dia tidak bisa untuk berbohong, salah satu sahabatnya yang bernasib sama dengan dirinya dan saling bertukar cerita hingga menguatkan satu sama lain.

Dia bukan Rastha yang bisa seenak nya di tindas oleh keluarganya sendiri meski berubah menjadi Lili pun dia masih mendapatkan siksaan namun dia berusaha untuk menyusun rencana agar ketika ia besar nanti ia bisa membalas perbuatan mereka.

LILIE DONCHEERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang