🌠Chptr 07

133 18 5
                                    

Singkat waktu, keesokan harinya.
Jam 09.30 malam.

Seonghwa sedang berjalan pulang ke arah apartemennya sendirian. dan saat itu juga tiba-tiba saja muncul..

"Hai, cantik mau kemana nih, sendirian aja". ujar seorang preman yang tiba-tiba menghampiri seonghwa.

Tentu saja langkah kaki seonghwa berhenti karena di hadang oleh dua preman yang ada didepannya sekarang ini.

"Iya nih, mau aku anterin gak?". Ujar salah satu preman itu mulai berani merangkul seonghwa.

Seketika tubuh Seonghwa gemetar ketakutan.

"Eh? Kenapa? Kamu takut dengan kami? tenang saja kami gak gigit kok, sayang..". Goda si preman.

"Nee, b-bisakah kalian biarkan aku lewat? aku harus menjemput anakku sekarang..". ujar seonghwa gugup.

"Ehh? Kamu sudah punya anak?". kaget preman, namun..

"Apa kamu ingin menambah anak lagi dari kami?". rayu si preman.

Mendengar rayuan itu membuat seonghwa pun menjadi kesal seketika, dan tanpa sadar tiba-tiba saja tangannya sudah menampar pipi dari salah satu preman yang ada didepannya sekarang.

'plak!'

Seonghwa kaget. "Huh?!"

"YAKK! BERANI-BERANINYA KAU!!!!". Teriak si preman yang merangkul seonghwa tadi.

Si preman itu mulai mengepalkan tangannya dan mulai mengincar perut seonghwa. namun, belum juga pukulan itu di lancarkan tiba-tiba saja dari arah belakang.

'BUGH!'

Sebuah tendangan kuat menendang punggung si preman tersebut, hingga membuatnya tersungkur jatuh ke depan.

Seonghwa bingung di tempat, matanya mulai menoleh ke arah orang yang melakukan tendangan tersebut dan..

"...kim..hongjoong?". tercengangnya.

"Seonghwa lari!". teriak hongjoong.

"Ehh? Lari?".

"Aku bilang lari!!!". perintah hongjoong.

Tentu saja seonghwa dengan hati yang sebenarnya berat pun akhirnya lari dari tempat itu meninggalkan hongjoong bersama kedua preman tadi.

Dan.. ya.. tahu sendirilah.. hongjoong pun akhirnya di hajar oleh kedua preman tersebut sampai babar belur. tapi, untung saja tak lama ada security yang muncul, membuat Kedua preman pun itu pun langsung kabur meninggalkan hongjoong yang sudah tergeletak babak belur di tempat.

"Pak, apa kamu baik-baik saja?". ujar cemas security tersebut.

"Em. tenang saja pak, makasih sudah membantu.". ujar hongjoong dengan suara seraknya.

"Ah, sama-sama.. untung saja saya masih sempat kemari..".

"Sebenarnya saya datang kemari karena di minta tolong dari salah satu penghuni apartemen yang saya jaga, makannya saya datang kemari..".

"Eh, bapak bukan petugas keliling?".

"Bukanlah, saya ini security di apartemen sebelah sana.". Jelasnya.

namun, saat itu juga.

"Astaga! Hongjoong-ya! kamu baik-baik saja!!!". Panik seseorang yang langsung mendekati hongjoong.

Hongjoong menoleh ke arah orang tersebut. "S-seonghwa?".

"Bagaimana ini?! Wajahmu sudah babar belur begini!! ayo kita ke rumah sakittt!!!!". Panik seonghwa.

You Are Youtiful | Joonghwa (ATEEZ)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang