Di suatu pagi yang cerah dan sinar matahari yang memancarkan sinar nya ke jendela kamar revan. satu minggu kemudian setelah kelulusan sekolah, revan berniatan untuk mencari suatu pekerjaan nya.
"pokoknya gue harus nyari kerjaan, walaupun mama gue orang berduit dan bisa transfer uang perbulan nya untuk biaya hidup gue tapi gue ga boleh nyusahin mama gue, gue harus bisa nyari uang sendiri. inget van, lo anak laki-laki harus bisa kerja keras" ucap revan
"mama kok lama banget ya pulang nya? kangen mama deh, mama kapan ya pulang nya?" ucap revan lesu
"gue siap-siap dulu deh, mau nyari kerjaan" ucap revan lalu beranjak bangun dari tempat tidurnya dan berjalan kearah kamar mandi
1 jam kemudian revan selesai bersih-bersih, revan berjalan kearah lemari dan memakai kemeja berwarna putih dan celana panjang berwarna hitam, tidak lupa revan untuk memakai sabuk dan sepatu berwarna putih. setelah revan selesai, ia pun mengambil berkas surat lamaran kerjaan dan setelah mempersiapkan surat-surat nya untuk dimasukkan kedalam tas nya.
Revan mengambil kunci motornya, lalu revan pun keluar dari kamarnya dan ia pun menuruni anak tangganya satu persatu dan revan keluar dari rumahnya. revan pun menaiki motornya dan menancapkan gas pada motor ninja nya dengan kecepatan kencang hingga mencapai 243km/jam. saat revan mengendarai motor nya dengan kecepatan sangat tinggi, sehingga tiba-tiba saja mobil truk besar menabrak motor revan sampai hancur,
sehingga revan terlempar dengan sangat jauh dari motornya.BRAKK..
"argh, t-tolongg" ucap revan lalu memejamkan matanya dan pingsan
Pengendara mobil truk yang menabrak motor revan pun menghampiri revan dan berteriak untuk meminta tolong kepada warga.
"TOLONGG!"
"TOLONGG!"
Sehingga beberapa warga pun menghampiri pengendara mobil truk tersebut.
"pak, ini ada apa?" tanya warga tersebut
"maaf sebelumnya, mobil truk saya rem nya blong. saya berniat untuk meminta maaf pada mas nya ini, eh ternyata mas nya malah terlempar jauh dan motornya juga hancur" ucap pengendara mobil truk
"ayo! kita bawa ke rumah sakit aja, kasian darah nya banyak banget pak. nanti kalo telat dibawa ke rs, bisa-bisa mas nya kekurangan darah pak" ucap warga
"ayo kita bawa ke rs"
Sesampainya dirumah sakit..
Revan dibawa menuju ke ruangan icu oleh dokter dan suster dengan menggunakan emergency bed / brankar. di dalam ruangan para dokter dan perawat sedang mengecek keadaan revan
"sus, mari bantu saya untuk mengecek kondisi pasien" ucap dokter
"baik dok" ucap suster menganggukan kepalanya
Dokter mengecek jantung revan dengan menggunakan stetoskop, revan dipakai kan alat-alat kesehatan seperti nebulizer.
"untuk saat ini sepertinya pasien mengalami koma, sus kamu jaga revan sebentar ya. saya mau keluar mau mencari keluarga nya tuan ini" ucap dokter