chapter 10.

376 54 4
                                    

tok tok tok.

"Kak adel bangun kak,katanya mau sekolah hari ini" teriak nala setelah mengetuk pintu.

"kak adel udah bangun belum sih,kata mamah jinan kita sarapan dulu"

Nala gadis kecil berusia delapan tahun itu kembali mengetuk pintu karena tak kunjung mendapat jawaban.

"kak adel pasti masih tidur nih,dasar kebo!"

ceklek..

"Heh bocil gue udah bangun yah!" Saat nala mengetuk pintu adel tengah memakai seragam itulah mengapa ia tidak menyahut tadi.

"Hehe kirain masih bobo" cengir nala.
"Ayo kak kita sarapan sama sama"

"duluan aja,kakak masih belum beres siap siap nya"

"Jangan lama lama ya kak,temen temen lain udah pada nungguin di dapur" ucap nala sembari melengos pergi.

"Hmmm" adel hanya membalas dengan deheman saja ia pun kembali ke kamar melanjutkan aktifitasnya yang terhenti tadi.

.

.

"Hallo cel,gue udah di depan nih"ucap adel memberitahu.

Pagi ini mereka berdua sudah janjian untuk berangkat sekolah bersama.

"Pagi adel" sapa ashel tersenyum cerah.

"pagi cel" adel tersenyum tipis.

"Nih" Ashel menyodorkan kotak bekal pada adel.

"Apaan?"

"Sandwitch"

"Buat gue?"

"buat bu gaby, yailah buat lu emang buat siapa lagi"

"Hadeh,bilangin sama mommy lu buat jangan repot repot buatin bekal buat gue"

"Apasih orang ini buatan gue"

"Iya kah? atas dasar apa lu buatin ini?"

"pengen aja" jawab ashel sembari memeriksa penampilan nya di kaca spion motor adel.

"gak usah ngaca udah cantik kok"

"Ish apasih" ashel berusaha untuk biasa saja.

"ini sandwich nya gue terima,
makasih"

"sama sama"

"Nih pake" adel menyodorkan helm yang selalu ia bawa.

setelah memakai helm ashel pun naik ke motor adel.

"Lu gak malu berangkat sekolah sama gue?"

"kenapa harus malu"

"karena cuma naek motor"

"gapain juga harus malu"

"Lu bareng sama gue nanti lu ikut digosipin anak anak di sekolah,lu juga nanti bisa di jauhin juga sma mereka"

"gue gak takut,gak peduli juga"

"Bentar" Adel tak kunjung menyala
kan motornya, ia malah membuka kotak bekal dari ashel.

"Loh mau dimakan sekarang juga del?"

"iya, gue masih lapar tadi gue cuma makan dikit" ucap adel setelah menyuapkan satu gigitan sandwich itu.

"kenapa cuma makan dikit"

"gue takut kesiangan jemput lu"

"Ohh.."

Adel pun menjalankan motornya sambil makan sandwich yang tinggal setengah. "padahal habisin dulu aja del, kita gak bakal telat ini"

"tenang aja gue udah pro pake satu tangan"

Pesawat kertas (Delshel x Flodel)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang