20.pulang

68 4 2
                                    

Kita itu kuat makanya allah memberikan ujianya sama kita jangan mengeluh ya

4 sahabat indira

Keesokan pagi nya teman teman indira yg kemarin nya mau pulang tapi mereka tidak mau karena saking kangen sama indira

"Bestie aku bantu beres beres pakain kamu ya" ucap nisa sambil menaruh baju indira ke tas

"Gak papa biar aku aja nis kamu pasti lelah..?"

"Enggak kok aku itu malah seneng kamu bisa pulang hari ini dan sembuh kembali" sambil tersenyum manis

"Arghh makasihhh" sambil memeluk nisa

"Ihh ana kok gak di ajak sihh" dengus kesal lehah

"Iya ih nyebelin" zizah pun sama dengan memanyun kan bibir nya

"Ehh sini ath jangan marah" ucap indira ke kedua sahabat nya yg sedang meraju

Mereka pun saling pelukan

Ouh iya ini cerita nya mereka lagi ber 4 karena, gus zizan sama gus zayan lagi ke kafe untuk beli sarapan, rizky dan ke 4  sahabatnya sedang menuju ke mobil untuk memanaskan knalpot, kedua orang tua indira tadi malam menginap di hotel dan saat ini mereka belum ke rumah sakit lagi, sedangkan bu nyai dan pak kyai tadi malam memutuskan untuk pulang duluan

"Assalamualaikum"salam ke dua orang tua

"Waalaikumssalam

"Eh mah pah udah kesini"

"Iya sayang,kamu mau pulang ke rumah atau mau kepesantren lagim?" Tanya mamah nya indira

"Emhh.. aku mau kepesantren aja mah kan hari senin aku udah mulai ujian semester 1" jawabnya

"Ouh yaudah nanti papah sama mamah anterin kamu dulu kepesantren terus nanti papah sama mamah pulang ya sayang"

"Iya papahh.."

"Assalamualaikum"salam ke 7 laki laki itu

"Waalaikumssalam"

"Eh gus udah dari mana" tanya mamah nya indira

"Ini tan dari kafe buat beli sarapan"

"Ya allah gus repot repot banget sih"

"Gak papa om.."

"Yaudah kita sarapan dulu sebelum pulang kepesantren" ucap gus zayan

Mereka pun duduk di sofa dan memulai sarapan

Skip mereka telah pulang ke pesantren

Di luar ndalem..

"Masyaallahh kamu udah pulang nduk" ucap bu nyai fatimah sambil memeluk calon mantunya

"Eh iya bu nyai" sambil membalas pelukanya

"Pak kyai bu nyai kita semua izin pamit pulang kami mohon semohonnya tolong jagain putri kami kita gak mau kejadian itu terulang kembali" ucap pak andrea

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 19 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Lauhul Mahfudz Ku Gus ZizanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang