Setelah seiring berjalan nya hari. Azizah dan Arhan juga semakin sering bersama saat Azizah liburan ke Jepang. Rasa nyaman yang muncul dalam diri Arhan dan meyakinkan Azizah memang jodohnya semakin menggebu-ngebu. Seperti saat ini, Azizah dengan baiknya menemani Arhan match.
"Hai. Pasti capek ya?" Tanya Azizah saat Arhan menghampiri nya.
"Capeknya ilang. Hadiahnya dapetin kamu kan" ucap Arhan sambil tertawa.
"Heh! Emang aku di jadiin ajang perlombaaan apa" ucap Azizah sambil mengerucutkan bibirnya.
"Itu manyun gitu biar dicium atau gimana?" Tanya Arhan sambil tertawa.
"Arho"ucap Azizah sedikit terkejut dengan ucapan nya Arhan.
"Mereka ga akan ngerti kok ze" ucap Arhan sambil tertawa.
"Hm. Habis ini temenin gue kan?" Tanya Azizah.
"Emangnya mau kemana?" Tanya Arhan.
"Shopping" ucap Azizah.
"Oke. Terus kemana lagi?" Tanya Arhan.
"Minum. Lo bisa minum?" Tanya Azizah.
"Ha. Minum? Gue engga suka ze" ucap Arhan.
"Lo kan nantinya jadi pasangan gue nih. Lo harus membiasakan minum-minum ho!" Ucap Azizah.
"Gue temenin lo aja gimana?" Tanya Arhan menolak permintaan Azizah.
"Minum sedikit please demi gue. Selebrasi hari jadian kita" ucap Azizah sambil tertawa.
"Jadian?" Tanya Arhan.
"iya. Itu udah gue jawab dari pertanyaan lo yang kemarin" ucap Azizah.
"serius. Gue di terima?" Tanya Arhan.
"gue rasa penjelasan gue udah cukup jelas ya ho" ucap Azizah.
"Alhamdullilah. Kelvin bener, gue bisa match sama lo" ucap Arhan.
"Gue tunggu di mobil" ucap Azizah bangkit dari kursinya dan bergegas menuju mobil Arhan.
Akhirnya Arhan pun usai latihan nya. Kemudian Arhan menghampiri Azizah yang sedari tadi menunggu nya dan minta di temenani shopping itu. Iya, berbelanja emang hobi Azizah dan Arhan siap diraup dana nya berapapun asalkan kekasihnya itu berbahagia.
"Ayo berbelanja" ucap Arhan memasuki mobil dan memperhatikan Azizah disampingnya itu.
puas dengan berbelanja. Tanpa di sadar waktu semakin berganti hingga menjadi malam hari. Azizah dan Arhan kini berada di clubbing ternama di kota tokyo. Azizah memesan minuman untuk dirinya dengan Arhan, keduanya disamakan kadarnya. Azizah meneguk minuman nya kemudian mengirim pesan untuk abi nya bahwa tidak pulang ke hotel hari ini. Karena ada urusan dengan teman nya yang berada di Jepang. Azizah berbohong menginap di teman nya melainkan memesan kamar untuk dirinya dengan Arhan.
"Ho—ho" ucap Azizah memanggil Arhan.
"hm. Kenapa zah?" Tanya Arhan berusaha menetralisasi kan dirinya agar tidak terbawa pengaruh alkohol.
"gue mau balik anterin gue balik" ucap Azizah.
"Ha?" Tanya Arhan yang tidak terdengar di karena musik disana lumayan kencang.
"Gueee mau balikkk" ucap Azizah dan Arhan pun menganggukkan ucapan Azizah.
Arhan dan Azizah pun bergegas menuju kamar hotel yang sudah Azizah pesen. Entah, kenapa rasanya Azizah sangat ingin bercinta dengan Arhan. Entah, hasrat itu muncul dari mana mungkin melihat Arhan sangat seksi dibawah kadar alkohol.
Arhan yang masih sadar saat itu. Sangat sedih melihat Azizah yang sudah seperti itu, perempuan cantiknya terpengaruhi alkohol. Bajunya sudah tidak rapih, rambutnya berantakan kesana-kemari. Melihat seperti itu membuat Arhan tidak karuan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Slice of sureprise Ho!
Fiksi PenggemarPernikahan yang Arhan inginkan melainkan menjadi malapetaka di dalam hidupnya. Lantas, bagaimana Arhan menjalani semua hari-harinya yang penuh dengan kejutan itu.
