The Presma Is My Secret Husband [ REVISI ]

PART 04 - SECRET HUSBAND

                                HAI
 
        VOTE COMMENTNYA GUYS

                     SEMOGA SUKA

               SELAMAT MEMBACA.

          PART 04 - SECRET HUSBAND

                                    *

Kj🖤.

Dimana?

Aillya menatap pesan masuk dari seseorang, membuat gadis itu segera membuka room chatnya bersama dengan orang di sebrang sana.

Ia segera membalas pesan dari orang itu yang tak lain adalah Kalandra, sengaja gadis itu memberikan nama inisial nama suaminya di sertai emot love.

                                                           Me.

                                             Lagi di kantin.

Tak ada balasan lagi dari Kalandra membuat Aillya, kembali menaruh ponselnya di atas meja yang ia tempati bersama Ara.

Saat ini kedua gadis itu tengah berada di kantin kampus, Aillya duduk di salah satu meja kantin. Sedangkan Ara memesan makanan untuk mereka berdua, saat ini kelas mereka tidak ada namun satu jam lagi mereka ada kelas.

Maka dari itu Aillya dan Ara memutuskan untuk ke kantin, mengisi perut mereka yang sudah demo sejak tadi.

"Nih bakso Lo." Ucap Ara, saat tiba di meja yang Aillya tempati.

Dua mangkok bakso dan dua gelas es teh yang di bawa Ara, mereka kemudian mulai memakan bakso masing-masing.

Aillya terlihat menambahkan dua sendok makan sambal ke dalam mangkoknya, Ara yang melihat tingkah Aillya melotot saat melihat kuah bakso sahabatnya itu yang sudah berubah warna merah.

"Ya ampun, itu kuah bakso lo udah merah Aillya." Ucap Ara tak percaya

                               

Aillya melihat Ara sekilas, gadis itu terlihat sibuk menuangkan saos dan kecap ke dalam baksonya.

"Gue kalau ga makan pedas tuh, rasanya ada yang kurang Ra!" Saut Aillya.

Membuat Ara yang mendengar jawaban dari Aillya, menatap ke arah bakso gadis itu dengan tatapan ngeri.

"Lo ga kasian sama lambung, Lo!" Ucap Ara pada Aillya.

"Kenapa sih! Lagian gue udah lama ga makan bakso." Ucap Aillya heran.

Dia mulai memakan baksonya, gadis itu tersenyum senang saat menyeruput kuah baksonya. Berbeda dengan Ara yang hanya bisa geleng-geleng kepala, melihat tingkah sahabatnya itu gadis itu juga memakan bakso di depannya.

"Sakit perut, tau rasa Lo." Ujar Ara, namun di abaikan Aillya begitu saja.

Gadis itu hanya menikmati makanannya tanpa melihat sekeliling kampus, lagian dirinya tak peduli saat orang-orang di sana yang melihatnya.

"Gue denger-denger bulan depan, bakalan ada perayaan ulang tahun kampus." Ucap salah satu mahasiswi, yang duduk di samping meja mereka berdua.

"Iya, katanya seluruh mahasiswa bakalan ikut dalam perayaan ulang tahun kampus. Tahun ini, bahkan bakalan akan ada Iven." Ujar yang lainnya.

Percakapan dua orang mahasiswa itu dapat di dengar oleh Aillya dan Ara, kedua gadis itu seakan tidak peduli dengan obrolan dua orang mahasiswa itu lagi.