PART 10 - GRILFRIEND

173 15 0
                                    

                               HAI 🦋

         VOTE COMMENTNYA GUYS 💬

           JAM BERAPA KAMU BACA
                       CHAPTER INI !!

                     SEMOGA SUKA

                SELAMAT MEMBACA.

                PART 10 - GIRLFRIEND





                                    *





Suasana pasar malam terlihat semakin ramai, banyak orang yang datang berkunjung. Di sana terdapat banyak penjual makanan, permainan, bahkan berbagai macam aksesoris seperti gantungan dll.

"Seru banget." Kata Aillya, setelah turun dari wahana kora-kora.

Ia berjalan terlebih dahulu dengan Kalandra yang mengikutinya dari belakang, mereka baru saja menaiki Kora-kora yang banyak dinaiki oleh para pengunjung lainnya.

Mata Aillya berbinar saat melihat banyaknya gerobak penjual makanan, gadis itu dengan cepat berjalan ke arah area penjual makanan. Sedangkan Kalandra yang melihat tingkah gadisnya itu terkekeh pelan, langkah kakinya mengikuti kemana perginya Aillya.

"Pak, saya mau gulali nya satu." Kata Aillya pada bapak penjual gulali.

Gadis itu terlihat mengantri bersama pembeli lainnya, ia terlihat menunggu gilirannya. Kalandra berjalan mendekat ke arah Aillya, sehingga lelaki itu berdiri di samping gadis itu.

"Kamu mau beli?" Tanya Kalandra pada Aillya.

Membuat gadis itu mengangguk, ia menoleh ke arah Kalandra sambil tersenyum. Lelaki di sampingnya ini bisa melihat senyuman Aillya, dari matanya meskipun gadis itu menutup wajahnya mengunakan masker.

"Mbak!" Panggil bapak penjual gulali itu.

Membuat Aillya melihat ke arah sang penjual.

"Maaf mbak, gulali nya mau di bungkus?" Tanya bapak penjual itu.

"Enggak usah, pak! Saya mau makan langsung." Jawab Aillya cepat.

Bapak itu langsung memberikan satu tangkai gulali pada Aillya, gadis itu menerimanya sembari mengucapkan terima kasih.

"Berapa, pak?" Tanya Kalandra.

Bapak penjual gulali itu, mengerutkan keningnya bingung.

"Saya yang bayar, pak." Kalandra menjawab kebingungan bapak itu.

"Jadi, berapa pak?" Tanya Kalandra lagi.

"Oh maaf mas, cuma lima belas ribu mas." Ucap bapak itu.

Kalandra segera mengeluarkan dompetnya dari dalam saku celana, kemudian memberikan uang senilai dua puluh ribu kepada bapak penjual gulali itu.

"Kembaliannya, mas."

"Ambil aja pak."

Bapak itu menatap bingung ke arah Kalandra, yang di balas oleh cowok itu dengan senyuman tipis.

"Kembaliannya buat, bapak aja." Kata Kalandra.

"Terima kasih mas, mbak." Ucap bapak itu, mengucapkan terima kasih.

Setelah membeli gulali Aillya dan Kalandra berjalan ke arah lain, mereka terlihat menikmati suasana pasar malam.

"Kita mau kemana, lagi?" Tanya Aillya pada Kalandra.

The Presma Is My Secret Husband [ REVISI ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang