Menjadi partner MC membuat garis kehidupan Sagi dan Winona terus bertemu. Chemistry yang kuat dan keindahan paras keduanya sering membuat teman-teman Sagi dan Winona nge-ship-in mereka, yang mana tanpa di-ship-in pun sebenarnya kedua insan itu sudah...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Halo! Jangan lupa klik bintang di pojok kiri bawah kalau kalian menikmati buku ini, ya~ Mari berbagi kebahagiaan! Thank you, Soya sayang kalian 💗 ———————————————
Tersisa tiga hari menuju hari di mana Sagi dan Winona akan menjadi MC event OKK. Persiapan keduanya semakin matang dengan latihan yang hampir rutin dilakukan keduanya.
Kemarin, mereka juga sempat mendapat beberapa saran dan masukan dari duta kampus serta dari MC di tahun sebelumnya, oleh karena itu hari ini rencananya Sagi dan Winona akan latihan lagi.
Tadinya, sih, Sagi dan Winona hendak latihan di selasar aula gedung Auditorium, tapi barusan di chat Sagi bilang ada tempat lain yang lebih enak dan bisa dipakai untuk latihan.
Winona saat ini tengah berjalan seorang diri keluar dari gedung Fakultas Ilmu Sosial. Ia telah berpisah dengan Karisya sebelumnya, karena Karisya juga ada agenda rapat dengan anggota UKM Gantara FM (siaran radio).
Tiba-tiba Winona dibuat sedikit terkejut karena HP-nya bergetar, menunjukkan ada panggilan masuk. Saat dilihat, ternyata dari Sagi.
Winona tiba-tiba tersengat perasaan bahagia karena ini akan jadi pertama kalinya ia dan Sagi teleponan. Yah, walau sebelumnya sudah pernah ZOOM Meetings tapi kalau telepon tuh udah beda cerita.
Jantungnya mulai berdegup lebih kencang dari sebelumnya dan gugup pun perlahan meliputi perasaannya saat ia memencet tombol angkat panggilan di layar HP.
"Halo, Win?"
Suara Sagi... ganteng banget. Begitu halus masuk ke telinganya hingga Winona tanpa sadar melukis senyum kecil di bibirnya.
Meskipun Winona sudah sering mendengar suara Sagi secara langsung, tapi di telepon ini rasanya beda. Sleepcall-able istilahnya kalau kata anak zaman sekarang.
Tau begini waktu Winona latihan MC dengannya via ZOOM Meetings tempo hari lalu ia ajak sleep call aja, ya?
"Halo, iya, kenapa, Sagi?"
Sama hal nya dengan Winona, saat ini Sagi semakin melebarkan senyumnya setelah mendengar suara Winona lewat sambungan telepon.
Terdengar manis. Sagi suka.
Tanpa Winona tahu, sebelum Sagi benar-benar meneleponnya, pria itu butuh 5 menit untuk berpikir dan menenangkan dirinya sendiri. Bahkan, perutnya sampai mules karena gugup.
"Lu dimana?"
"Gue baru banget keluar FIS."
"Ooh, kita latihannya di studio fotografi aja, ya? Kosong kok."
