•sollaze

415 27 11
                                    

Terlihat blaze dan thorn yang keluar dari kamar membuat mereka yang ada di ruang tamu langsung menatap mereka

Enggak..... Lebih tepatnya menatap blaze, mereka semua salfok dengan blaze

"Blaze"

Ucap Taufan khawatir karena blaze yang terlihat pucat, sedangkan blaze dia malah bingung

"Hemm?,btw itu kenapa ice mukanya pasrah amat"

Ucap blaze malah salfok dengan ice yang mukanya pasrah karena dimarahin oleh kakak sulungnya

"Kak blaze,mukamu pucat,kak blaze sakit?

Tanya solar menjadi perhatian dengan blaze membuat sang empu sedikit tersentak

"Sok perhatian, biasanya juga bomat"

Ucap blaze,bisa dibilang blaze tidak begitu akur dengan adik bungsunya itu, karena sama sama gak mau kalah

"Cuma khawatir doang, lagian itu mukamu pucat siapa coba yang gak khawatir"

"Pucat?"

Ucap blaze kebingungan,tapi dia ngerasa baik baik saja loh, bahkan lebih fresh dari biasanya

"Sini kakak cek"

Ucap gempa dan hanya di angguki oleh blaze.blaze pun segera turun menghampiri mereka bersama dengan thorn

Saat sudah di ruang tamu,blaze mendekat kearah kakak kakaknya itu

Sreet

Tiba tiba saja blaze di tarik oleh hali kepangkuan nya membuat mereka terkejut,hali ini mengambil kesempatan dalam kesempitan

"Humm,cukup tau cukup tau"

Ucap Taufan yang ada di sebelah hali itu,yeah bisa di bilang Taufan cemburu dengan hali

"Kak..."

"Shuut,gak usah dengarkan mereka"

Ucap hali,blaze yang mendengar hanya memutar bola matanya malas,untung dia sayang kakaknya kalo enggak udah di tendang

"Gem,periksa blaze jika parah nanti kita langsung ke rumah sakit"

"Gak usah ke rumah sakit juga kak,blaze gak suka di rumah sakit"

"Gak mau sehat kau kak"-S

"Heh, sorry ye aku sehat gak kenapa Napa"

Ucap blaze sedikit membentak solar, bertengkar lagi, sepertinya tiada hari tanpa bertengkar

"Sudahlah,dari pada berdebat,solar bantu kakak"

Ucap gempa dan solar hanya menganggukinya pelan, terlihat dia terpaksa tapi gapapa demi blaze

Solar pun mendekat kearah blaze terlihat blaze yang mengalihkan pandanganya dari solar,maleszz

"Ada yang sakit?"

Tanya gempa membuat blaze pun menatapnya dan membalas pertanyaan gempa dengan gelengan kepala

"Trus, kenapa mukamu pucet kak?"

"Ya kagak tau lah, orang aku ngerasa fress Fress aja"

"Tadi habis ngapain sama thorn?"-H

"E-enggak ngapa ngapain kok,tadi blaze tidur ditemenin thorn"

"Jujur aja kak,mukamu itu kelihatan banget kalo bohong"

"Idih, emang aku gak ngapa ngapain"

"Jujur"

"Erk- ya iya tadi blaze blowjob"

Ucap blaze terpaksa jujur dari pada nanti dapat hukuman dari hali,kan gak lucu,tapi jawaban dari blaze membuat mereka semua tersentak

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 06 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

•||your is love||•[allxblaze] HIATUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang