Chapter 4

281 19 1
                                    

『••✎••』

Happy Reading
•┈┈┈•┈┈┈•┈┈┈•


" ke mall yuk " ucap phuwin.

" ke mall langganan aku ya? " ucap dunk.

" dimana? " ucap phuwin.

" lumayan deket kok jaraknya dari rumah aku " ucap dunk.

" okei deh besok kita ke mall ya, aku juga pengin menjelajahi kota ini " ucap phuwin.

" hm. yes menang " ucap dunk.

" hoammm, ngantuk nih, tidur yok " ucap phuwin.

" ayo lah dah ngantuk juga aku "ucap dunk lalu langsung membenarkan posisi tidurnya dan menyelimuti tubuhnya menggunakan selimut tebal nya dan tidak lupa menaruh ipad nya di laci sebelah tempat ranjang tidurnya, begitu juga dengan phuwin yang tidur di sebelah dunk.

" good night phuw " ucap dunk.

" bisa bahasa Inggris juga ya " gumam phuwin.

" hah, kenapa? " ucap dunk.

" night to dunk " ucap phuwin.

" hm " dunk.

dunk dan phuwin pun tertidur dengan nyenyak.

" jadi tuan ingin berpacaran dengan anak saya? " ucap Ibu Yuen.

" iya, bolehkan? " ucap pond.

" sebelumnya saya sangat berterima kasih karena tuan telah melunasi hutang saya, membelikan kita rumah ini, membiayai sekolah anak saya yaitu phuwin dan juga telah mempekerjakan suami saya dengan tuan, saya sangat berterima kasih banyak atas bantuan tuan, tetapi apa harus anak saya? " ucap ibu Yuen panjang lebar.

kini ibu Yuen, ayah tang dan juga pond sedang duduk di ruang tamu, sedang membicarakan soal pond yang ingin memiliki phuwin.

sebenarnya itu sangat membuat kedua orang tua phuwin terkejut, tetapi apa boleh buat, itu adalah orang yang telah membantu keluarga phuwin lunas dari hutangnya.

apakah ibu Yuen dan ayah tang akan menyetujuinya?.

" ibu tenang lah " ucap ayah tang sambil mengelus punggung istrinya.

" baiklah saya akan mengizinkan tuan mendekati anak saya, tetapi tolong jangan buat dia menangis, karena kita sebagai orang tua saja tidak pernah membuat anak kita menangis, jadi tolong jangan buat anak saya menangis, apalagi tuan masih jadi orang lain yang anak saya belum kenal " ucap Ibu Yuen.

" baik baik saya mengerti, mana tega saya begitu kepada calon pasangan hidup saya " ucap pond.

" tuan pond naravit saya serius " ucap Ibu Yuen.

" iya saya juga serius " ucap pond.

" jadi tolong jaga anak saya ya " ucap ayah tang.

" saya akan mencari banyak uang supaya bisa melunasi hutang kita kepada tuan " ucap ayah tang.

" tidak usah, saya ihklas, tidak usah memberi saya uang, saya sudah banyak uang " ucap pond sambil memunculkan senyuman yang sangat sangat senangnya.

My Cute Boyfriend [PondPhuwin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang