Ternyata benar kata orang kalau
Cinta harus setara supaya kita
Diakui dan tidak excited sendiri
-Annisa putri auroraBel istirahat pun berbunyi
"Ikut aku"ucap Fahri sambil memegang tangan Nisa "Kemana?"tanya nisa tapi Fahri hanya diam saja.
Fahri membawa nisa ke depan kelas, nisa bingung fahri mau melakukan apa?...
"PERHATIAN SEMUA"teriak Fahri semua orang pun kaget Fahri yang dikenal cool berbicara di depan bersama seorang cewek. Semua orang melebarkan matanya dan mulutnya tidak percaya bahwa fahri menggandeng Nisa dan menatapnya.
"Mulai hari ini, Annisa putri aurora adalah pacarnya Alfahrizi. Jadi jangan ada yang mengatai nisa adalah murahan, sampai ada yang bilang seperti itu berhadapan dengan gw!"ucap fahri secara lantang
"Oh pantes tadi mereka bareng"
"Yahh kalah saing deh tapi gpp, gw liat mereka cocok juga sih"
"Iyaa mereka udah pinter, ganteng, dan cantik"
"Kalian beneran udah jadian kah?"ucap Rara mencairkan suasana kelas dan hanya di jawab anggukan dan senyuman nisa membuat Rara, Anya, dan Indah bertepuk tangan yang disusul oleh siswa-siswi lainnya
"Selamat yaa bestie"ucap Indah antusiasnya
"Selamat yaa bro"ucap Brian
"Selamat yaa nisaa"ucap kompak rara dan anya
......
"Emang kamu ga malu punya aku?"tanya Nisa kepada Fahri. "Ngapain malu?.. Hei denger semua cewek cantik tapi lebih cantik itu kamu Annisa"tutur Fahri sambil menyentuh hidung Nisa.
"Ah bisa aja kamu nih"ucap Nisa berusaha menahan ke saltingan "ya udah mau pesan apa sayang?"tanya Fahri
"Ihh kan aku udah bawain bekal buat kamu"
"Maksudku mau pesan minum apa? Massa ga minum sih"
"Eh iyaa hehe, hmm.. Es jeruk aja deh"
"Oh ya udah aku pesan dulu yaa"
"Iyaa sayang aku tunggu disini"ucap manja Nisa yang membuat Fahri gemas dengannya.
Nisa pun menunggu fahri memesan makanan, tapi sudah hampir setengah jam dia menunggu fahri belum kembali Juga. Nisa melihat orang-orang yang sedang mengobrol dengan temannya dan masih ada yang mengantri makanan, dia menggoyang-goyang kan kakinya sepertinya dia sudah bosan menunggu fahri.
Nisa mengambil benda pipih di dalam sakunya, saat matanya sedang fokus di layar handphone nya dia merasa ada yang mengawasinya . Dia melihat sekitar dan ternyata ada seseorang berjaket dan memakai masker hitam seperti mengintai dia dibalik gerbang belakang.
"Sayang ini minumnya,maaf tadi lama soalnya es batunya habis tadi"ucap Fahri
"Sayang"panggil Fahri
"I-iya sayang"
"Kamu kenapa? Ngeliatin apaan sih sampai ga dengar aku ngomong"
KAMU SEDANG MEMBACA
ANXIETY DISORDER (Tahap Revisi)
Teen Fiction{PERBARUI} Hehe.. Maaf ya bagi ya udah baca bisa baca ulang, karena ada yang saya perbarui biar lebih menarik lagi dan nyambung. Maaf ya baru belajar. 😁🙏 _tidak selamanya orang yang kita sayang selalu disisi kita itu akan berubah menjadi kenangan_...