part 12

301 34 7
                                    


Seminggu sudah mereka di korea. Sebenarnya tidak ada yang berbeda dari dirumah keluarga Nara.

Shikamaru masih berangkat pagi-pagi saat Dai masih tidur dan pulang selalu larut saat Dai tidur.

Shikamaru masih tidur sambil memeluk Dai.

Apart itu hanya punya dua kamar, satu untuk hinata dan Boruto, satu untuk shikamaru dan Dai.

Hinata juga masih diam-diam menunggu Shikamaru pulang, tapi kali ini dia lakukan dengan sangat hati-hati agar tidak diketahui Shikamaru.

Mereka juga masih jarang bicara, dan masih saling menghindari bertemu.

Bedanya hanya, jika dirumah Nara hinata bukanlah lagi maid yang bertugas menyediakan makan untuk Shikamaru. Tapi disini hanya dia yang bisa melakukannya, tidak ada maid lain disini.

Dan entah mengapa, hinata sangat bersemangat menyediakan makan untuk Shikamaru. Sarapan, bekal siang dan makan malam selalu dia sediakan. Makan malam kadang tidak kemakan kalau Shikamaru pulang terlalu larut. Tapi untuk sarapan dan bekal makan siang, selalu habis dan Shikanaru tidak pernah komplain sejauh ini. Tentu saja, setahun jadi maid dirumah keluarga Nara tentu saja membuat dia bisa tau semua makanan kesukaan Shikamaru.

"Hmmm" hinata menarik nafas

Ini jam 2 siang, boruto dan Dai masih tidur siang. Tadi dia mengecek bahan makanan sudah habis, susu untuk Dai dan pempers untuk boruto juga sudah habis.

Dia lupa mengatakan pada Shikamaru karena enggan membebani Shikamaru dengan urusan dapur. Karena setiap hinata melihat Shikamaru, lelaki itu selalu terlihat lelah dan pusing.

Sebenarnya dia ingin memesan dari olshop, tapi dia benar-benar butuh hari ini, karena stok nya sudah benar-benar habis.

Karena itu, dia memutuskan bersiap-siap untuk nanti pergi ke mall, terus terang dari mulai tiba, belanja pakaian yang dijanjikan shikamaru belum sempat mereka lakukan. Kasihan Dai dan Boruto kekurangan baju hangat karena di korea sedang musim dingin. Jadi sekalian saja belanja pakaian di mall dan nanti bahan makanan di supermarket di dalam mall.

Hinata sudah cari mall yang lengkap tidak terlalu jauh dari apart mereka. Hanya sekali naik bus.

***

"Dai kun pake jaketnya ya."

"Ckk, ga keren."

"Keren kok..."

"Hmmm"

Hinata dan dua bocil kini sudah ada di pusat perbelanjaan, tenang saja sebelum ke korea hinata sudah menukar uang dari yen pemberian nyonya Nara ke won. Ya, nyonya Nara memberikan segepok yen ke Hinata, sepertinya dia tau kalau Shikamaru tidak akan kepikiran hal itu kalau Hinata perlu memiliki pegangan cash, apalagi kalau di negri orang.

Hinata memilih-milih baju, jaket, dll untuk Dai dan boruto. Hinata baru saja memakaikan jaket kodok ke Dai. Hinata senang melihat Dai terlihat imut menggemaskan. Belum lagi wajah cool Dai terlihat menahan kesal. Ia, Dai sebenarnya malu tapi dia juga tidak tega menolak Hinata yang terlihat happy mendandaninya dan jangan lupakan juga Boruto yang mengenakan jaket bentuk buaya.

Hinata tidak ingin berlama-lama, tidak belanja terlalu banyak. Hanya beberapa jaket untuk Dai dan Boruto, dan satu jaket buat shikamaru. Sementara susu dan pempers hanya dia beli sekotak masing-masing, karena kalau kebanyakan dia akan susah membawanya, apalagi dia membawa 2 bocah dan mereka naik bus.

Setelah selesai belanja hinata membeli burger untuk Dai dan menikmati nya bersama-sama.

***
"Kalian kenapa ikut ke apart gw sih"

[End] Its YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang