Part 1. Permintaan gila!

159 16 8
                                    

Haii!
Welcome to my new story:)

                   _Happy reading_

                   _Happy reading_

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


🍁🍁🍁

Terlahir sebagai anak kedua dari istri kedua, membuat hidup Mahika Bethari tak pernah merasakan kebahagian.

Sejak kecil dirinya selalu dikucilkan dan tak dianggap oleh keluarga besar sang Ayah.

Begitupun dengan...

Ayahnya sendiri!

Kata orang, cinta pertama anak perempuan adalah Ayahnya. Namun, nyatanya apa?

Pria yang sudah menghadirkannya di dunia ini, malah seakan-akan tidak menginginkannya.

Lantas, untuk apa dia membuatnya hadir jika pada akhirnya tidak pernah dipedulikan olehnya?

Keberadaannya tak pernah dianggap ada, setiap ia menyerukan apa yang diinginkan namun sayangnya tak pernah di dengarkan. Ia seakan tidak memiliki hak suara di rumah itu. Karena itu, Mahika menjadi pribadi yang pendiam, selalu menuruti apa yang sang Ayah katakan.

Mahika berusaha menjadi anak yang baik, walaupun semua usahanya tidak sedikitpun membuat orang yang ia sayangi menoleh kearahnya.

Sudah tidak dianggap, tidak diberi kasih sayang, tetapi dengan egoisnya ia harus menuruti semua perintah pak tua itu, yang tak lain Ayahnya.

Sungguh Ayah yang tidak tahu diri, bukan?

Bukan hanya dirinya yang diabaikan, namun sang Ibu pun sama seperti dirinya, diabaikan oleh suaminya sendiri. Dianggap ada ketika sedang dibutuhkan saja.

Mahika benar-benar tidak habis pikir, bagaimana bisa pria itu menikahi jika pada akhirnya hanya menjadikan istrinya sebagai bayangan?

Lalu, bagaimana bisa pria itu menikah lagi jika dia saja begitu mencintai istri pertamanya?

Banyak sekali pertanyaan yang ada dibenaknya, namun ia tidak berani bertanya langsung pada sang Ayah.

Jangankan untuk bertanya, untuk mengatakan apa yang ia inginkan saja ia tak berani.

Pernah sekali ia mengadu ataupun meminta sesuatu, namun apa yang ia dapatkan?

Hanya bentak kan!

Sejak saat itu, Mahika memilih memendam semuanya sendiri.

Sangat berbeda dengan Nasya, anak pertama yang beruntung mendapatkan seluruh perhatian dan kasih sayang yang melimpah dari keluarga besar sang Ayah.

Semua apa yang diinginkan selalu dikabulkan. Sudah cantik, pintar, banyak yang menyayanginya pula.

Apakah Mahika iri?

Oh, tentu saja!

Siapa yang tidak iri jika semua kasih sayang dan perhatian hanya tertuju pada sang kakak.

Replacement brideTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang