13. Malu Tapi Mau (End)

123 24 33
                                    
















kira² kapal kita udah berlayar atau masih di dasar laut ya bestie🤣🤣

cuss lah lanjut nihh!











happy reading~










Cewek-cewek baddas lagi pengen liburan ke pantai. Supirnya hari ini si mata kucing alias Jennie. Baru juga setengah jalan, mobil mereka mogok. Apes banget lah!




"Yahh, bannya bocor.." ucap Jennie




"Terus ini gimana? Masa kita berdiri disini. Nanti ditawar pula sama om om pedo, lima puluh lima puluh~" ucap Joy yang pake kacamata hitam sambil nyender di kap mobil nya.




"Iyuwhh. Jangan sampe. Gak sudi banget, terlalu cantik aku Joy..." ucap Irene sambil lihat kiri kanan, mana tau ada sang penyelamat yang turun ke bumi




"Mending sama si jamet Wendy ya Rin.."




"Joy, kok jadi bawa-bawa si jamet sih.."




Tin tin




Keluar lah si mata sipit dari mobilnya. Seperti gerakan slow motion, Joya melepaskan kacamata hitamnya.




"Boleh saya bantu mbak?"




"BOLEH..." mereka bertiga kompak menjawab




"Gak jauh dari sini ada bengkel punya teman saya. Gimana kalau kalian saya antar dulu kesana. Nanti biar teman saya yang ngambil mobilnya.."




"Setuju.." ucap Jennie cepat, soalnya gak tahan dia lama-lama berdiri, nanti mekapnya luntur terus bau matahari iyuwhhh




"Oh iya, 08 berapa ya?" ucap Joya, sambil ngetik diponselnya.




"Haa?" Egi kaget.




Irene sama Jennie saling lirik. Tau aja si Joya mana yang bening.




"Udah ada pacar belum? Kalau belum, boleh deh ketik disini nomornya..." Joya ngasih ponselnya ke tangan Egi




Sumpah demi Red Velvet, Egi baru pertama kali digodain cewek kayak gini. Pipinya sedikit memerah.




"Belum kok. Ya udah ini nomor saya.." Egi kasih ponselnya kembali sama Joya




"Makasih ehmm.."




"Egi..." jawabnya pelan




"Makasih Egi~" Joya mengedipkan satu matanya




"Temen kamu Rin.." bisik Jennie




"Enggak sih, temennya si jamet Wendy.." jawab Irene




Mereka berdua pun tertawa bersama.

.

.

.

Dari tadi si Jennie gak kedip bestie, soalnya sibuk mandangi si montir ganteng.




"Awas Jen kelilipan ban mobilnya.." ucap Joy




"Hehe ya gimana, my type.."




Tin tin




Kayaknya hidup Irene akhir-akhir ini identik sama suara klakson ya. Mau heran, tapi ya faktanya gitu.




Dua Hati Satu Rasa (PART 2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang