betrayal 《gyuicky ft yujin》

XIII

Sudah hampir seminggu ini rashen bersedih dan sudah seminggu ini juga cindry tinggal di rumah milik givic dan rashen,itu semua adalah keinginan rashen karna bagaimana pun rashen sedikit kasihan melihat cindry yang harus hamil anak suaminya

Dipagi hari yang cerah kini givic,rashen,cindry,dan yudha tengah sarapan bersama,di meja makan ini benar benar sangat sunyi hanya ada suara dentingan piring

Sungguh rasanya yudha tak selera satu meja bersama papinya dan cindry tapi bagaimana pun ini adalah suruhan maminya,peselingkuhan givic belum sama sekali ketahuan oleh kedua orang tua givic maupun rashen karna rashen tak mau orang tuanya terbebani oleh masalah rumah tangga mereka

Sesudah sarapan yudha langsung pegi tanpa mengucapkan apapun,sungguh rashen merasa ini bukan lah keluarganya,keluarganya yang dulu hangat penuh kecerian seketika harus runtuh

Setelah menyelesaikan sarapan,rashen langsung membersihkan piringnya namun di tahan oleh givic

"Biar bibi aja shen yang beresin"ucap givic,namun tak ada jawaban apapun dari rashen

Sesudah semuanya beres givic pun pergi ke kantornya,rashen masuk ke dalam kamar,aktivitasnya semenjak tau ia di hianati oleh givic hanya berdiam diri di kamar bahkan ia memutuskan semua kerja sama nya dengan brand² nya menjadikannya sebagai model iklan

Kini rashen menatap sayu lewat jendela luar

"Hem aku gak nyangka rumah tangga yang begitu hangat bisa kaya gini"
"Aku gak nyangka mas givic yang udah sangat aku percaya malah mendusta"ucap rashen sembari tertawa,mentertawakan dirinya sendiri yang begitu bodohnya

Sementara itu kini di sekolah yudha ia sedang jam pelajaran namun pikirannya dari tadi tak karuan mengkhawatirkan sang mami dirumah

Yudha yang merasa tidak akan fokus belajar dalam keadaan seperti ini memutuskan untuk izin kepada gurunya untuk pergi ke uks

"Permisi pak saya izin ke uks karna ngerasa gak enak badan"ucap yudha meminta izin kepada snag guru
"Yudha kamu sakit apa,atau perlu pulang?"tanya sang guru

"Oh gak usah pak gapapa saya cuman perlu istirahat sebentar"ucap yudha lalu berpamitan kepada sang guru

Kini yudha tengah berbaring di salah satu kasur di uks,yudha meratapi nasib keluarganya yang harus begini,sungguh ini sangatlah mimpi buruk bagi yudha

"Heh gue gak nyangka si brengsek itu bakal kaya gitu ke mami"ucap yudha ia yg terus kepikiran dengan sang mami akhirnya memutuskan untuk menghubungi sang mami

"Hallo yudha sayang kenapa ada apa?"rashen
"Gapapa mi yudha cuman khawatir aja mami sendirian bareng dia mi"yudha
"Sayang mami gapapa kok lagian kamu kenapa khawatir,udah sekarang kamu sekolah aja ya gak usah khawatirin mami"rashen
"Tapi tetep aja mi yudha khawatir sama mami"yudha
"Mami gapapa kok sayang,eh iya ini kan harusnya masih jam pelajaran kok kamu gak belajar?"rashen
"Oh yudha izin ke uks mi soalnya badan yudha agak gak enak badan"yudha
"Sayang kamu gapapa mau mami jemput nak?"rashen
"Yudha gapapa kok mi,oh iya mi semuanya udah mami urusin?"yudha
"Udah sayang sore ini datangnya dan malam ini kita sudah bisa pergi"rashen
"Mi kadang yudha masih gak nyangka kita bisa kaya gini"yudha
Namun saat yudha berbicara seperti itu tak ada lagi terdengan suara rashen dari sebrang telepon itu
"Mi mami hallo"yudha
"Ah iya sayang mami mau beres² baju dulu mami matiin in ya teleponnya semangat sekolahnya"rashen

Lalu telepon itu di putuskan secara sepihak oleh rashen kini rashen yang sudah mematikan telepon itu langsung terpikirkan ucapan anaknya tadi

"Yudha mami juga gak nyangka bisa kaya gini"guman rashen
"Mami rasanya masih sayang sama papi kamu yud tapi disisi lain mami kecewa sama papi kamu juga yud mami binggung mami gatau harus kaya gimana tapi mami bahagia punya anak kaya kamu yudha yang selalu jadi orang pertama kalo maminya di apa apain kamu memang anak hebat nak maaf in mami papi belum bisa jadi orang tua yang baik buat kamu"ucap rashen sembari menangis menatap foto kecil yudha yang ada di kamarnya