happy readingpagi hari yang cerah- oh tidak, tian terbangun pukul 09.00, tian menyibakkan selimutnya dan memakai baju yang berada di bawah kasurnya
ia keluar dari kamarnya dan menuruni tangga, tian bisa melihat mama nya yang berada halaman belakang sembari menikmati teh
tian mendekat kearah mama nya dan memeluk pundak mama nya dari belakang
"aduh tian! kamu tuh ya, baru bangun masih bau mulut, ileran lagi, jangan peluk mama!" gerutu mama nya
tian yang mendengar langsung melepas pelukan mama nya dan mencibir
"sehari aja mama ga ngatain tian, bisa?" ucap tian dramatis
"mama ga akan ngatain kamu, kalo kamu cari kerja!" balas mama nya
"mamaa!" protes tian
"ya lagian, mau sampe kapan kamu jadi pengangguran? kamu bisa kerja di kantor papa, atau kerja bareng temen kamu di bengkel, capek mama liat muka kamu"
tian berpura-pura kesakitan sambil memegang dada nya "sakit hati tian denger ucapan mama"
"pokoknya kalo kamu ga dapet pekerjaan juga, mama taruh kamu di rumah nenek!" final mama dan segera pergi darisana, acara minum teh harus tertahan sebab tian yang hadir disana
"MAMA! KOK DIRUMAH NENEK?" teriak protes dari tian saat melihat tubuh mama nya mulai tidak terlihat
bukan bagaimana, tapi tinggal bersama dengan neneknya adalah suatu musibah, sebab rumah neneknya sangat jauh dari kota, lebih tepatnya di desa, tidak ada tempat untuk menongkrong, atau sekedar melihat wanita cantik di mall
KAMU SEDANG MEMBACA
crumbs & crush
Humorsepenggal cerita manis dari seorang pemuda pengangguran yang terpaksa pindah ke rumah neneknya yang berada di pedesaan, hari-harinya hanya diselingi gerutuan sampai akhirnya tukang roti cantik datang ke rumahnya