Chapter 3 - Di Tangga Darurat

299 3 0
                                    

Hai, aku Andrew, mahasiswa umur 19 tahun jurusan Akuntansi di salah satu kampus hitz di Jakarta Barat. Seperti kebanyakan remaja lainnya, di usiaku sekarang ini dengan nafsu seksual yang sedang membara, mengocok kontol sudah menjadi agenda wajib yang dilakukan setiap hari. Namun berbeda dengan kebanyakan orang yang melakukannya secara sembunyi-sembunyi, aku lebih suka untuk melakukannya di tempat umum dengan resiko terlihat oleh orang lain.

Seperti yang kalian sudah baca sebelumnya, aku sangat suka mengocok kontolku di toilet umum dan tentu saja aku pernah dipergoki orang lain beberapa kali. Meskipun apa yang kulakukan ini beresiko, tetapi aku tetap saja melakukannya. Sejak kejadian pertama aku tertangkap basah sedang mengocok kontolku di toilet kampus, aku semakin sering mencari kesempatan untuk melakukannya di tempat lain.

Malam ini aku pergi ke mall dekat kosanku untuk mencari makan, sekaligus tentu saja untuk melampiaskan nafsuku jika memungkinkan. Aku sengaja memilih mall yang satu ini karena situasinya yang cukup sepi dibandingkan dengan tiga mall besar lainnya yang berdekatan dengan mall yang aku kunjungi. Mall ini sudah berdiri cukup lama dan memang tidak semenarik mall lainnya di daerah kosanku, pengunjungnya pun sangat sedikit terutama di weekday seperti sekarang.

Baru beberapa menit aku selesai makan, aku sudah bisa merasakan kontolku mulai mengeras di celanaku. Kontolku benar-benar sudah tidak sabar untuk dilayani malam ini. Aku memutuskan untuk berkeliling sedikit sambil mencari tempat yang ideal untuk mengeluarkan muatan di kontolku. Tempat pertama yang muncul di pikiranku tentu saja toilet mall, tapi karena aku sudah cukup sering mengocok kontolku di toilet umum, rasanya membosankan melakukan hal yang sama berulang-ulang.

Saat aku secara tak sengaja melewati pintu tangga darurat di lantai 6, langsung terlintas ide gila di pikiranku. Sepertinya menarik jika aku bisa memuncratkan spermaku di tangga darurat. Tanpa pikir panjang setelah memastikan kondisi aman dan tidak ada yang sedang memerhatikan, aku bergegas masuk ke tangga darurat. Aku sengaja tidak langsung melancarkan aksiku, aku menunggu sebentar untuk memastikan tidak ada orang yang keluar masuk tangga darurat ini.

Sambil berjalan naik untuk memeriksa keadaan aku mengeluarkan kontolku dari celana, hitung-hitung untuk pemanasan sebelum aku telanjang nanti. Kontolku bergoyang-goyang setiap aku berjalan menaiki tangga untuk memeriksa kondisi. Setelah memastikan dan yakin semuanya aman aku mulai berani untuk menurunkan celanaku sampai ke lutut. Baru begini saja kontolku sudah langsung tegak sempurna belum lagi ditambah dengan aliran adrenalin yang sekarang mulai menguasai tubuhku.

Sekarang sudah waktunya untuk mengocok kontolku, aku bisa merasakan kontolku berdenyut-denyut kencang di genggaman tanganku. Perlahan-lahan aku menarik kulupku sampai seluruh kepala kontolku terlihat. Kepala kontolku sudah mengkilat basah dengan precum, melihat itu akupun jadi semakin bernafsu untuk memuncratkan sperma hangat dari kontolku. Aku mulai mengocok kontolku sekarang, kulit kulup yang terus bergesekkan naik turun di kepala kontolku membuat semakin banyak precum yang mengalir keluar.

Ngocok dengan sensasi baru memang selalu menyenangkan dan membuatku sangat terangsang, aku menutup mata sambil menikmati setiap kocokan di kontolku. Karena sudah terbawa suasana dan nafsuku yang semakin menjadi aku semakin nekat menelanjangi diriku, aku membuka semua kancing kemeja dan melepaskan celana yang kupakai. Sekarang aku bermasturbasi setengah telanjang di tangga darurat. Jika sampai ada orang yang memergoki aku saat ini, aku tidak akan punya cukup waktu untuk memakai pakaianku lagi.

Aku melanjutkan mengocok kontolku sambil memainkan putingku yang sudah terekspos sambil sesekali aku mendesah kecil menikmati rangsangan tanganku sendiri.

"Aahhh..."

"Mmhmmm..."

"Ahhh... aahh..."

Ketika aku masih asik memainkan kontol dan merangsang kedua putingku, ada suara yang membuat tubuhku langsung membeku.

"Lagi ngapain kamu di situ?"

--------

Cerita lengkap dapat dibaca di Lynk.id

Silahkan klik link di bawah (Copy paste di browser)

https://lynk.id/mainanlelaki/wpg9504 (Online)

https://lynk.id/mainanlelaki/ZLWaGkN(PDF)

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 16 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Petualangan AndrewTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang