haii gaiss... ini cerita pertamaku... maaf kalau belum begitu bagus
jangan lupa vote yaa..... gomawoo
Faira menatap arloji ditangannya yang kini menunjukkan pukul 6.35. "aduhh, kurang sepuluh menit lagi nihh, cepetan dongg,'' ricaunya dengan sangat panik.
''mana jam pertama bahasa inggris lagi, bisa mati kita,'' sambung Jia yang duduk di jok belakang motor Faira tak kalah panik.
Jam jam ini adalah jam berangkatnya para perja kantoran dan anak sekolah, tak heran jika jalanan macet total, ditambah lagi ini adalah ibu kota Jakarta yang sangat terkenal dengan kemacetannya.
Tak lama kemudian jalanan kembali lancar. Faira langsung menancap gas membelah jalanan kota yang sangat ramai untuk mengejar waktu agar tidak telat masuk.
TTIIIINNNN!!! SREETT...BRUUKK!!!
''Awwww akhss..'' rintih Jia karena kaki kirinya tertimpa motor ''WOIII TANGGUNG JAWAB DONG!!! main kabur-kabur aja lo" pekik jia meneriaki orang yang telah membuat ia dan temannya ter jatuh.
Laki-laki dengan jaket hitam dan celana abu-abu seperti yang mereka kenakan saat ini, dengan motor besarnya yang berwarna hitam melaju dengan kecepatan tinggi dan menyerempet motor yang Faira dan Jia kendarai hingga terjatuh menimpa mereka.
'' Sial bangett. Udah telat, jatuh lagi!'' Gerutu Faira '' Awas ae sampe ketemu orang yang bikin gua apes hari ini, gua goreng lo sampe habis,'' Faira berdiri membersihkan seragamnya yang terkena aspal dan mennengkat motornya berdiri.
Melihat body motornya gores gores akibat terjatuh tadi, ia semakin kesal dan mengacak rambutnya frustasi.
'' dasar cowok kurang ajarr. Huaaaa...Motor guaa..... Aishh shiball ssekkiyaa emang ya! Tuh orang gak ada etitude nya bangett," protesnya meratapi nasib motornya dan nasib dirinya.
Benar saja, kini gerbang sekolah mereka sudah tertutup rapat. Tentu saja mereka sudah terlambat dan tidak bisa masuk. Kini mereka berdua sedang berpikir bagaimana cara mereka agar bisa lolos masuk sana tanpa ketahuan satpam dan guru BK?
''bentar" Jia bersuara," apa gua coba bilang ke pak Indro dulu?" usulnya yang diangguki oleh Faira.
Jia berjalanmenuju pos satpam yang berada dibalik gerbang tinggi, ia bisa melihat laki-laki paruh baya berseragam rapi yang tengah berdiri tegap dengan tatapan memantau sekolah.
" ssttt ssttt pak Indroo," bisik Jia memanggil. Mendengar namanya dipanggil sang empu menoleh kesumber suara. Mata pak Indro kaget melihat ada siswi yang terlambat yang masih di luar gerbang sekolah " ngapain kamu disitu?" tanyanya tegas.
Jia memberikan cengiran yang memperlihatkan giginya " telat pak, saya habis jatuh tadi di serempet motor pak," adunya dengan wajah memelas
"kasihan sekali kamu, tapi nggak ad yang luka kan?" tanya Pak Indro yang kasihan dengan Jia.
KAMU SEDANG MEMBACA
be mine
RomanceASATAGHFIRULLAHH!! FAIRAA!! AL-GHAZALII!! KALIAN NGAPAIN ?? ayo kalian bertiga ikut ibuk ke ruangan" titahnya dengan berkacak pinggang lalu pergi meninggalkan mereka.