sepuluh

15 1 0
                                    


-

Pagi harinya, Orzie sedang bersiap untuk berangkat ke sekolah, taklupa dengan membawa bekal yang telah disiapkan oleh ibunya, walaupun hari ini dia hanya sampai pukul 12 siang di sekolah.

Ma, orzie berangkat yaa! teriak Orzie yang sudah berada di atas motor birunya.

iya, hati hati. jawab Mama Orzie di dalam rumah.

Hanya perlu waktu sekitar 10 menit Orzie sudah tiba di parkiran sekolahnya, setelah memarkirkan motornya di tempat biasa dia parkir, Orzie tak langsung masuk ke dalam kelasnya melainkan duduk sebentar di motornya sambil melihat siswa-siswa lain yang baru sampai di sekolah. Ada yang membawa motor sendiri, di antar oleh orang tua nya, bersama dengan temannya, dan juga bersama pasangan. Tak lama dari itu, datanglah Dezwita dengan motor hitamnya dan memarkirkan motornya didekat motor Orzie.

tumben belum masuk Zie. sapa Dezwita.

iya nih, lagi mau liatin orang-orang aja sih. ucap Orzie

liatin orang apa orang wkwkw. canda Dezwita.

liatin orang lah, mau liatin siapa lagi emang. jawab Orzie

wkwk kirain kan, yaudah yuk masuk. ajak Dezwita

yaudah yuk. Orzie mengiyakan

Orzie dan Dezwita pun meninggalkan parkiran dan menuju ke kelas mereka. Kelas mereka letak nya lumayan jauh dari parkiran, sehingga memerlukan beberapa menit untuk berjalan sampai di kelas. Sesampainya mereka di kelas, ternyata sudah banyak teman-teman mereka yang berada di dalam kelas. Orzie menuju ke tempat duduknya tepat di samping Nada, sedangkan Dezwita duduk di samping Skayla. Orzie meletakkan tas nya dan bekalnya di laci mejanya, dia berbalik melihat Nada yang sudah sibuk dengan beberapa buku diatas mejanya.

perasaan gada tugas deh Nad. Orzie memulai percakapan.

iya gadaa Zie, lagi baca-baca materi dikit doang sih ini. jawab Nada

oalah yaudah, lanjutin gih Nad. ucap Orzie sambil berjalan menuju keluar kelasnya.

Saat di luar kelas, Orzie kembali mengamati siswa-siswa yang ada, kelas Orzie berseberangan dengan kelas 10 sehingga banyak siswa-siswa kelas 10 yang berlalu lalang, ada yang baru sampai di kelasnya, ada yang sedang menyapu halaman kelasnya, dan sudah ada yang menuju ke kantin. Ternyata ada Rendi yang sedang berdiri di depan kelasnya sedang berbicara dengan temannya, Orzie mengalihkan pandangannya sebelum Rendi melihatnya. Orzie dan Rendi jika sedang di sekolah, mereka seperti dua orang yang tidak saling kenal, namun sebaliknya saat sedang latihan futsal dan berada di luar sekolah, mereka menjadi orang yang sangat dekat.

Ting-tong, pelajaran pertama dimulai. Bunyi bel tanda mata pelajaran pertama akan di mulai, Orzie pun kembali masuk ke dalam kelasnya. Pelajaran pertama hari ini di kelas Orzie adalah PKN, mata pelajaran yang bikin Orzie bisa tertidur walaupun dia duduk di bangku paling depan.

Nad, jagain ya materinya, takut ketiduran hehe. pinta Orzie ke Nada.

aman Zie, tapi kalo bisa jangan sampai tidur ya, bentar lagi juga ganti pelajaran ini. Nada mengiyakan permintaan Orzie.

iya semoga ga ketiduran ini wkwk. jawab Orzie diselingi sedikit tawa.

Nada tidak menghiraukan perkataan Orzie lagi, dan kembali fokus mendengarkan penjelasan dari pak Marlon selaku guru PKN. Setelah satu jam pelajaran PKN, bel berbunyi menandakan waktu pelajaran pertama telah habis, Orzie pun menghela nafas karena akhirnya mata pelajaran ini berakhir. Selanjutnya mata pelajaran Ekonomi yang diajarkan oleh ibu Anah yang akan di hadapi oleh kelas 11 IPS 3, namun pelajaran ini hanya beberapa menit saja karena terpotong dengan waktu istirahat dan akan dilanjutkan setelah istirahat.

ke kantin ga kalian? tanya Jessi.

iya ke kantin nih. jawab Kanya, Alena, Rebecca, Refia, dan Skayla.

lo ga ke kantin Zie? tanya Alena

ke kantin, tapi mau ke ruang guru bentar sih, kalian duluan aja. jawab Orzie dan teman-temannya mengangguk menandakan mereka mengiyakan.

Nada dan Dezwita? iya mereka emang jarang buat ke kantin, lebih sering di dalam kelas sambil belajar, iya belajar. Jessi dkk menuju ke kantin, Orzie pun juga menuju ke ruang guru. Baru mau memasuki ruang guru, Orzie malah di tahan sama Rezky dkk alias kakak kelasnya dan juga pelatihnya di futsal.

apa ka? tanya Zie duluan.

jutek amat Zie, mau ngapain ke ruang guru? tanya balik Rezky.

mau ketemu ibu Suci, kalian ngapain? jawab Zie, dan Zie pun bertanya balik.

ga ada sih, mau ke kantin tapi kebetulan liat lu jadi negur dulu hehe. ucap Rezky.

yaudah sana gih. usir Zie.

iya iya. Rezky dkk pergi meninggalkan Zie.

Zie hanya sebentar bertemu dengan ibu Suci dan langsung menuju ke arah kantin. Niat awalnya ke kantin hanya untuk membeli sedikit cemilan, namun tiba-tiba Zie ingin sekali minuman dingin alias es cappucino kesukaannya. Saat hendak memesan es nya, Rendi tiba-tiba berada tepat di belakangnya.

heh, mau beli apa? Rendi memergoki Zie.

mau beli es cappucino. jawab Zie dengan santainya.

lupa lu kalo sore ini tanding? tanya Rendi.

lah iyaya, gaboleh minum es dulu. ucap Zie dengan tidak bersemangat.

ya emang gaboleh, kesian deh wkwk. ledek Rendi.

lu ya, sana sana nanti ketahuan orang. kesal Zie dan mencoba mengusir Rendi.

ih biarin aja. Rendi sengaja membuat Zie tambah kesal.

Rendi awas lu ya. Zie meninggalkan Rendi begitu saja.

***

Seperti biasa, setiap ada pertandingan di sore harinya, para pemain yang bermain nanti akan dipulangkan lebih cepat. Orzie dan Nurul pun mulai mengemasi barang-barangnya dan bersiap untuk meninggalkan kelas.

mau kemana lagi? tanya April.

pulang mereka, sore tanding futsal. jawab Ryan ketua kelas mereka yang juga pemain futsal.

curang banget, pulang duluan, ga ketemu mapel matematika. iri April.

hehe, maaf ya ges, doain menang yaa. Zie meminta maaf dan meminta doa teman-temannya.

aman Zie. Ucap Ryan.

Nurul dan Zie pun meninggalkan kelas dan menuju ke depan ruang guru untuk berkumpul sebentar dan mungkin ada sedikit arahan dari pak Deka dan juga ka Rezky. Hanya perlu sekitar 15 menit untuk mereka berkumpul dan briefing, sekaligus pembagian surat izin untuk tidak masuk kelas di mapel yang ditinggalkan siang ini. Nurul dan Zie pun kembali ke kelasnya dan meletakkan surat izin tersebut diatas meja guru.

yaudah balik yuu rul. ajak Zie

Mereka pun menuju ke parkiran dan menuju ke motornya masing-masing. Lalu berpisah di pertigaan jalan.

***



hollaaaaa, penulis amatiran kembali update lagi hehe

maaf ya kalo ada typo di part ini, jangan lupa vote, komen dan shareee yaa wkwk.

looOOOooOOOvvVvVVVvvvvVeeEEeeeee33 -penulisamatiran.

ORZIETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang