16

330 7 0
                                    

Hari mulai gelap dan Kevin yang menggunakan track top Manchester United dan track pants saat ini sedang duduk di sebuah tempat megah namun sepi

Tempat dimana ia merajut semua impian dan cita-citanya Theater of Dreams Old Trafford ia duduk di tribun kosong menatap ke arah lapangan hijau dan langit masih menurunkan hujannya

Tak lama Kevin disana ia berjalan keluar dibawah guyuran hujan tanpa payung ia berjalan menyusuri jalanan

Media yang mengikutinya pun bingung kemana Kevin berjalan sampai akhirnya langkahnya terhenti di sebuah gedung yang bertuliskan Rumah Sakit Kanker Anak

Media yang mengikutinya pun tak kuasa menahan air mata mereka, pemuda yang hatinya sedang hancur ini masih terus memikirkan orang lain bahkan disaat-saat terpuruknya dan mereka semua tanpa basa-basi mengambil semua momen Kevin disana

Senyuman hangat terus terpancar dari wajahnya sama sekali enggan menunjukkan ekspresi sedihnya kepada anak-anak kecil yang tak tahu apa-apa dan sedang melawan penyakitnya itu

"i have a gift for you kev" ucap seorang anak perempuan berkepala botak bernama Cecilia

"what's that" tanya Kevin bersemangat menantikan hadiah dari anak itu

Cecilia pun memberikan sebuah kaus putih yang terdapat gambar seorang anak kecil perempuan berambut panjang bersama seorang pria berdiri di sebuah lapangan hijau menggunakan jersey Manchester United dengan mereka bersama-sama mempunyai nomor punggung 22

"it's that you right" ucap Kevin tersenyum dan menunjuk ke arah gadis kecil berambut panjang di gambar itu

"hum" Cecilia menganggukan kepalanya dan tersenyum lebar "you liked it" tanya Cecilia bersemangat

"of course my little angel, thank you" ucap Kevin memeluk Cecilia dan mengelus lembut kepalanya

"oh my god mate i can't do this" ucap Sanchez reporter yang mengikuti Kevin kepada rekannya seraya ia mengusap air mata di wajahnya

Sementara suara sesenggukan datang dari Doug rekannya ia menutupi wajahnya menggunakan lengannya

Momen-momen tersebut pun mereka sebarkan ke seluruh dunia karena mereka tidak ingin menangis sendirian mereka ingin seluruh dunia ikut menangis

"really? a man with such a warm heart like this was cheated on? what kind of bitch does that to him?" ucap seorang netizen di sosial media

Setelah dari rumah sakit Kevin pun terlihat menuju sebuah gereja kecil yang berada di dekat sana dan media pun kembali mengungkapkan momen itu

"You better be careful bitch, he has already pray to God" ucap seorang netizen lagi di sosial media

"Ella lu bener-bener ngelakuin kesalahan fatal yaitu nyakitin hati anak kesayangan tuhan" ucap seorang fans JKT48 yang merupakan fans Kevin di X

"hati-hati ya la karma bakal dateng buat lu sama selingkuhan lu yang ga seberapa itu" ucap seorang fans JKT48 lagi yang muak dengan kelakuan Ella selain melanggar golden rules ia juga melakukan perbuatan yang sangat buruk kepada pemain kebanggaan Timnas Indonesia

Setelah keluar dari gereja Kevin pun disambut oleh Sanchez dan Doug reporter yang sedari tadi mengikutinya mereka ingin menanyakan beberapa hal kepada Kevin

"good evening Kevin, we all just heard about that bad news and if you don't mind can we ask you some questions?" ucap Sanchez menanyakan kesediaan Kevin

"yes Kevin, that's if you don't mind but if you do we understand" ucap Doug mengangguk

"it's okay guys, i don't mind" jawab Kevin tersenyum dan mengangguk kecil

"Kevin, I know this isn’t easy, but the world is watching how strong you’ve been through all of this. How are you holding up?" tanya Sanchez

"You know Sanchez, life gives us trials and this is one of mine. But my faith keeps me grounded and so does my work. Football is where I channel my energy, but moments like this remind me that I have a responsibility beyond the pitch" jawab Kevin tersenyum tipis

"We saw you earlier at the children's hospital—despite everything you're going through, you’re still out there, giving your time. What drives you to keep doing these things?" tanya Doug

Kevin pun tersenyum hangat dan menjawab "These kids are fighting battles much bigger than mine. When I see them, it puts everything into perspective. If I can bring them a little joy, even for a moment, that’s worth it."

Sanchez pun merasa semakin emosional mendengar jawaban Kevin

"Not many would continue showing that level of compassion in a time like this. After everything with Ella... people are amazed at how you carry on" ucap Sanchez

Kevin memasukkan kedua tangannya kedalam saku celananya dan menanggapi dengan tenang "Life throws its challenges at all of us. This is my challenge, and I’ll face it just like I face everything else, with resilience. We all have our pain, but we also have a responsibility to use our platforms for good"

"You’ve always been a symbol of hard work and humility. But seeing you now, it’s like you’ve become something even bigger—a beacon for those going through tough times" ucap Doug diangguki oleh Sanchez

Kevin pun terkekeh kecil lalu menanggapi "I appreciate that mate. I just try to be myself, and if that helps others, then I’m grateful. We’re all in this together—whether on the pitch or off it."

"thanks kev, we hope you will come back stronger" ucap Sanchez dan diangguki oleh Doug

"thanks mate, see you later" ucap Kevin tersenyum hangat menepuk pundak kedua orang itu lalu kembali berjalan pergi menuju kembali ke rumahnya dibawah sinar rembulan dan langit malam yang sudah cerah

Ketika Kevin berjalan dan melewati sebuah kompleks perumahan kecil tiba-tiba terdengar suara nyanyian yang perlahan-lahan menjadi semakin nyaring di telinganya

"Kev-in, Kev-in, runnin' down the wing,
Hear the Stretford sing,
He’s our number twenty-two,
He scores the goals for me and you,
Kev-in, Kev-in!" begitulah lirik nyanyiannya

Kevin menengok ke arah kompleks tersebut dan ternyata beberapa orang keluar ke jalanan kompleks tersebut dan beberapa bernyanyi dari balkon mereka semua menyanyikan chant yang para penggemar buat saat debut Kevin dulu

Beberapa dari mereka mengangkat jersey Kevin dan beberapa dari mereka bertepuk tangan memberi semangat ke arah Kevin

Kevin menyeringai tipis dan mengangkat tangannya mengangkat ibu jarinya ke arah mereka dan mereka semua semakin keras menyanyikan chant tersebut saat Kevin mulai berlalu meninggalkan kompleks tersebut

Kevin tersenyum dan memandang rembulan sambil berjalan seraya bergumam "even if the world brings me down i still have a million reasons to get back up" lalu tersenyum lebar

To Be Continued

KEVINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang