Kevin akhirnya sampai di depan rumahnya dan ia pun langsung membuka pintunya dan betapa terkejutnya ia sudah ada Gracia, Greesel, Kathrina, Azizi, Christy, dan Marsha yang sedang melihat ke arahnya yang baru sampai
"KEVIN!!" panggil Gracia bersemangat ia langsung berlari ke arah Kevin memeluknya dan dari dapur pun terdengar suara bantingan yang cukup keras lalu sosok Jelita terlihat berlari dari dapur menghampiri Kevin dan memeluknya
"you're making everyone worry, you know?" ucap Jackson yang masuk dari halaman belakang Kevin bersama Alex dan Nauval
"iya, hp lu ga aktif dan kita cuma bisa tau kabar lu dari Sky Sports sama The Guardian yang ngikutin lu" tambah Alex
"sorry, hp gw mati tadi" ucap Kevin meminta maaf karena ia tahu pasti keluarga dan teman-temannya semua khawatir
"mandi terus ganti baju dulu sana, basah kuyup kan pasti kamu tadi" ucap Jelita tersenyum dan mengelus lembut kepala putranya
"iya ma" ucap Kevin mengangguk dan Kevin pun menuju kamarnya untuk bersih-bersih dan berganti pakaian
"kak Kevin tapi kok kayak biasa aja gitu sih ci" tanya Marsha bingung karena ia memang tidak terlalu mengenal Kevin berbeda dengan Azizi dan Christy
"emang pernah Kevin kehilangan rasa tenangnya? engga sha, itu tipikal dia" jawab Gracia tersenyum "mau dia ada dibawah tekanan sebesar apapun dia tetep bisa tenang ngehadapin semuanya bahkan kalau itu hal yang paling menyakitkan sekalipun" lanjut Gracia
Pernyataan Gracia pun semakin membuat Marsha kagum dengan sosok Kevin
"Kevin percaya kalo semua bisa dilalui dan gaada yang ga mungkin di dunia ini selama dia punya tuhan disisinya" ucap Jackson menambahkan
"iya, itu makannya tadi kamu liat sendiri kan dari berita kalo dia pergi ke gereja" ucap Gracia mengangguk
Tak berapa lama sosok Kevin pun terlihat turun dari kamarnya menghampiri yang lain
"ga balik ke Barcelona lu" tanya Kevin kepada Jackson
"besok" jawab Jackson dan diangguki oleh Kevin
"nih kalian rame-rame ke sini ga diomelin manajemen emang" tanya Kevi. kepada Gracia dan yang lain
"udah izin dong" ucap Azizi "demi kak Kevin loh ini" lanjut Azizi terkekeh
"alah bilang aja mau liburan lu" kekeh Kevin mengacak-acak rambut Azizi
"sambil menyelam minum air, ya kan toy" kekeh Azizi menyenggol lengan Christy
"yoi zoy" kekeh Christy
"ini Marsha kan" tanya Kevin menunjuk ke arah Marsha
"iya kak" jawab Marsha mengangguk kecil
"pengen kenal katanya sama kak Kevin jadi ikut dia" ucap Azizi
"emangnya gw kurang terkenal ya" ucap Kevin bercanda
"ak-aku ga nonton bola kak" ucap Marsha malu-malu
"oh pantesan" ucap Kevin mengangguk mengerti lalu berdiri dan menjulurkan tangannya kepada Marsha "kenalin Kevin Stewart" lanjut Kevin memperkenalkan dirinya dan tersenyum
"M-Ma-Marsha Le-Lenathea kak" ucap Marsha gugup dan menjabat tangan Kevin lalu ia tertegun melihat senyum seorang Kevin dari sedekat ini
"tangan kak Kevin ga bakal ilang kok sha jadi gausah pegangin lama-lama kali" ucap Azizi terkekeh
"e-eh sorry kak" ucap Marsha segera melepaskan tangan Kevin dan tersenyum malu-malu
"gapapa" ucap Kevin tersenyum tipis
"calon nih" bisik Jackson kepada Gracia
"heem" Gracia menganggukkan kepalanya dan tersenyum tipis melihat interaksi Kevin dan Marsha
Memang sedari awal ia juga bingung kenapa Marsha ingin ikut dan sekarang ia mulai melihat titik terangnya
Televisi pun tiba-tiba menayangkan sebuah berita wawancara Ella di Indonesia yang disiarkan ulang oleh media disini
Kevin dan yang lain pun mengalihkan pandangan mereka ke televisi
Jawaban dari Ella alasan ia menyelingkuhi Kevin adalah karena Kevin yang terlalu fokus dengan sepakbolanya hingga ia mencari kenyamanan lain
Yang lain pun segera memperhatikan ekspresi Kevin dan ternyata Kevin masih mempertahankan ketenangannya lalu menyeringai tipis
"makannya jangan terlalu fokus sama bola vin" kekeh Jackson dengan nada sarkas kepada Ella
Kevin pun terkekeh lalu berkata "mau kaki gw patah dua-duanya juga gw bakal tetep main bola, kalo pasangan gw gabisa ngertiin passion gw ya silahkan pergi...sampah bakal terus jadi sampah"
"selingkuhannya jelek banget by the way" ucap Nauval menunjuk ke arah layar televisi karena memang Ella diwawancarai saat bersama dengan selingkuhannya yaitu Rizky Aditya seorang aktor pendatang baru yang sedang naik daun
"gausah bahas muka juga dari duit pasti banyakan Kevin kemana-mana" kekeh Alex
"mobilnya BMW loh" ucap Jackson yang sempat melihat video yang tersebar yang sama seperti diterima oleh Thomas
"BMW mah Kevin bisa beli 10 jack" kekeh Nauval
Omongan Nauval bukan sekedar omong besar atau candaan karena saat ini di garasi Kevin di Manchester ada mobil seperti Bentley, Ferrari, Range Rover dan Mercedes sementara itu di Indonesia selain BMW Kevin juga mempunyai Porsche, Jeep dan Dodge belum lagi Kevin juga mempunyai sebuah private jet yang dikostumisasi khusus seharga 81 juta dollar
"ga pantes ngebahas kecoa bau" ucap Gracia yang masih kesal dengan Ella
"iya juga kenapa jadi bahas orang tolol kayak dia sih" ucap Nauval
"BABE!! omongannya ya" ucap Greesel memarahi Nauval
"MAMPUS" ucap yang lain kompak ke arah Nauval kecuali Jelita ia hanya tersenyum melihat yang lain berhasil membuat suasana di sekitar Kevin kembali cerah
"EKHEM!! nyaman ya sha deket-deket kak Kevin" ucap Kathrina meledek Marsha yang posisinya berdiri sangat menempel dengan Kevin
"apasih tin" ucap Marsha menutupi wajahnya yang memerah lalu menuju sofa dan duduk disana menjauh dari Kevin dan Kevin pun hanya tersenyum tipis menggelengkan kepalanya pelan sepertinya suasana di rumahnya akan ramai untuk beberapa hari ke depan sampai ia kembali ke Indonesia untuk bersiap bertanding lagi di kualifikasi piala dunia
Malam itu pun mereka habiskan dengan penuh tawa dan canda membuat suasana hati Kevin membaik perlahan-lahan
Esok paginya dikala sang mentari pagi bahkan belum juga naik ke permukaan Kevin sudah terbangun dari tidurnya dan rapih dengan setelan track jacket dan track pantsnya
Ketika ia keluar dari kamarnya disaat yang bersamaan Marsha juga keluar dari kamar tamu yang berada di seberang kamarnya
Marsha melongok ke arah jendela yang berada di lorong lalu menatap terkejut ke arah Kevin
"kenapa" tanya Kevin
"kak Kevin pagi-pagi buta begini udah rapih aja padahal matahari belum juga naik" ucap Marsha
Kevin menyeringai tipis lalu berkata "don't wake up in the morning to see sunrise but wake up earlier and let the sun see your rise" lalu Kevin berjalan turun menuju meja makan dimana Martin sudah menyiapkan sarapannya seperti biasa
Marsha menatap punggung Kevin yang perlahan-lahan menghilang dengan perasaan kagum lalu ia mengecek jam di smartphonenya dan ternyata ini baru jam setengah tiga pagi
Marsha kembali ke kamarnya dan tidak lama kemudian ia keluar dengan setelan yang mirip dengan Kevin menggunakan track jacket dan track pants serta sepatu running New Balance berwaena hitam
To Be Continued
KAMU SEDANG MEMBACA
KEVIN
Fanfiction‼️BACA‼️ ⚠️ Walaupun ini cerita olahraga lebih tepatnya sepakbola tapi ga banyak scene sepakbolanya (tapi tetep ada) lebih fokus ke perjalanan si karakter dan perkembangan sepakbola ⚠️ Beberapa dialog pake bahasa inggris dan tidak gw translate cuma...